Selasa, 31 Maret 2015

4 Cara Mengalahkan Ketakutan Anda

4 Cara Mengalahkan Ketakutan Anda
POSTED ON MAY 15, 2013 UPDATED ON MAY 16, 2013

Berikut 4 cara untuk mengalahkan ketakutan Anda:

1. Mengganti cara berpikir Anda

Anda pernah menghadapai situasi dimana harus memutuskan atau menentukan pilihan, tapi Anda masih ragu karena berbagai pertimbangan, apalagi untuk pengusaha, akan ada pertimbangan seperti “jangan-jangan”, “kalau…..lalu bagaimana?”,”bisakah?”. Berpikir positif memberikan seseorang peluang untuk menjadi seorang pemimpin. Anda bisa memilih untuk menerima segalanya, dan apa adanya, tapi jangan menyerah, masa lalu sudah lewat dan masa depan adalah misteri, saat ini adalah karunia, itulah sebabnya saat ini disebut hadiah.  Mengembangkan sikap positif tidak berarti bahwa Anda tidak pernah mengalami kepedihan, penderitaan atau kekecewaan, setiap masalah memiliki jalan keluar, gembok dibuat bukan tanpa kunci.

2. Mengubah cara bicara Anda

Mulailah dengan menolak hal-hal yang suram, tersenyumlah. Dengan mengucapkan kata-kata yang positif, pemikiran-pemikiran yang positif dan perasaan-perasaan yang positif, maka orang-orang serta hal-hal yang positif akan tertarik kepada Anda.

3. Mengubah cara Anda bertindak

Sambutlah setiap harinya dengan semangat. Laksanakan tugas dengan semangat dan totalitas. Semakin Anda bersemangat, orang-orang disekeliling Anda pun akan merasa dan bersikap demikian. Peka terhadap masalah yang potensial juga akan sangat berdampak kepada diri Anda, contohnya Anda mengetahui tentang pendaftaran calon duta budaya kampus, ikutilah kegiatan itu karena Anda tidak tau pengalaman apa yang akan Anda dapatkan dengan banyak mengikuti kegiatan yang positif.

4. Memilih untuk bersyukur

Mungkin banyak sekali yang bisa Anda syukuri. Rasa syukur membuat Anda tersenyum dan akan selalu merasa senang, bersyukur bisa memberikan ketenangan bagi Anda. Rasa syukur datang dari iman kepada tuhan, beriman artinya percaya bahwa segalanya telah diatur sebagaimana mestinya, seluruh kisah Anda, baik atau buruk memiliki alasan sendiri.

Belajar Menjadi Pendengar Yang Baik

🍄 WBM 🍄
〰〰〰〰
Wacana Bermutu bagi Muslim

🌷BELAJAR MENJADI PENDENGAR YANG BAIK🌷

Banyak orang yang lebih suka jika dialah sang pembicara, sementara yang lain mendengarkan perkataannya…
Banyak diantara kita tatkala mendengarkan saudaranya berbicara maka segera dia potong, padahal saudaranya belum selesai berbicara…
Bahkan ia membantah pembicaraan saudaranya sebelum saudaranya selesai menyampaikan argumentasinya…
Diantara adab yang tinggi yang diajarkan oleh salaf adalah mendengarkan pembicaraan saudara dengan baik…

ﻋﻦ ﻋﻄﺎﺀ : ﺇِﻥَّ ﺍﻟﺮَّﺟُﻞَ ﻟَﻴُﺤَﺪِّﺛُﻨِﻲ ﺑِﺎﻟْﺤَﺪِﻳْﺚِ، ﻓَﺄُﻧْﺼِﺖُ ﻟَﻪُ ﻛَﺄَﻧِّﻲ ﻟَﻢْ
ﺃَﺳْﻤَﻌْﻪُ، ﻭَﻗَﺪْ ﺳَﻤِﻌْﺘُﻪُ ﻗَﺒْﻞَ ﺃَﻥْ ﻳُﻮْﻟَﺪ
َ
'Atoo rahimahullah berkata, "Sesungguhnya
seseorang menyampaikan kepadaku tentang suatu pembicaraan, maka akupun seksama
mendengarkannya seakan-akan aku tidak pernah mendengarnya, padahal aku telah mengetahuinya sebelum ia dilahirkan" (Siyar A'laam An-Nubalaa 5/86)
Tidak semua orang bisa sabar mendengar
pembicaraan orang lain, terutama pembicaraan yang muter-muter (mbuleti), terlebih lagi pembicaraan yang sudah ia ketahui dan telah ia dengarkan
sebelumnya…
Belajar mendengarkan pembicaraan saudara dengan baik merupakan akhlak yang sangat mulia, karena
- Sikap ini menunjukkan tawadhu' seseorang…
- Menunjukkan penghargaannya terhadap
saudaranya…
- Menjaga perasaan saudaranya…
- Menyenangkan hati saudaranya yang tentunya senang jika pembicaraannya didengarkan dengan
seksama.

-ustadz firanda andirja
# Pandai Urusan Dunia Namun Bodoh Urusan Akhirat #

Ada sebuah hadits yang perlu kita renungi bersama, karena hal ini menyangkut nama baik kita di mata Allah Ta’ala.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Sesungguhnya Allah Ta’ala membenci setiap orang yang menguasai ilmu dunia namun bodoh tentang ilmu akhirat.” (Dishahihkan Syeikh Albani dalam Shahih Jami’ Shagir)

Saudaraku, apalah artinya pendidikan tinggi atau prestasi akademis yang kita raih serta gelar yang melekat di belakang nama kita jika kita hanya menjadi makhluk yang dibenci oleh Allah Ta’ala.

Coba kita renungkan: berapa tahun waktu yang kita habiskan untuk mempelajari ilmu dunia? Lalu kita bandingkan berapa hari dalam satu tahun kita langkahkan kaki kita ke sebuah majelis ilmu?!

Marilah kita luangkan waktu untuk mengkaji firman Allah Ta’ala dan hadits-hadits Nabi -shallallahu ‘alaihi wa sallam-, kita berusaha menguasai ilmu agama sebagaimana selama ini selama belasan tahun kita pelajari ilmu dunia.

Ingatlah, pintar dalam ilmu dunia dan kosong dari ilmu akhirat adalah sifat dasar orang-orang kafir yang telah dicela oleh Allah dalam QS. Ar Rum ayat 7: “Mereka hanya mengetahui yang lahir saja dari kehidupan dunia; sedang mereka tentang kehidupan akhirat adalah lalai.”

Oleh Ustadz Muhammad Nuzul, Lc حفظه الله تعالى

┈┈»̶·̵̭̌✽✽·̵̭̌«̶┈┈

Reposted by

     AHQ🌴
📚Membangun Pribadi Qurani📚

Bungkus dan Isi

Bungkus dan Isi
Oleh : DR. Faishol Fath

Hidup akan sangat melelahkan, sia-sia dan menjemukan bila pikiran hanya digunakan untuk mencari dan mengurus BUNGKUS-nya saja serta mengabaikan dan mengacuhkan ISI-nya.

Apa itu “BUNGKUS”-nya dan apa itu “ISI”-nya?.

“Rumah yang indah” hanya bungkusnya.
“Keluarga bahagia” itu isinya.

“Pesta pernikahan” hanya bungkusnya.
“Sakinah, mawadah, warahmah” itu isinya.

“Ranjang mewah” hanya bungkusnya.
“Tidur nyenyak” itu isinya.

“Kekayaan” itu hanya bungkusnya.
“Hati yang bahagia” itu isinya.

“Makan enak” hanya bungkusnya.
“Gizi, energi, dan sehat” itu isinya.

“Kecantikan dan Ketampanan” hanya bungkusnya.
“Kepribadian dan hati” itu isinya.

“Bicara” itu hanya bungkusnya.
“Amal nyata” itu isinya.

“Buku” hanya bungkusnya.
“Pengetahuan” itu isinya.

“Jabatan” hanya bungkusnya.
“Pengabdian dan pelayanan” itu isinya.

“Kharisma” hanya bungkusnya.
“Ahlaqul karimah” itu isinya.

“Hidup di dunia” itu bungkusnya.
“Hidup sesudah mati” itu isinya.

Utamakanlah ISI-nya.
Namun rawatlah BUNGKUS-nya.

Jangan memandang rendah dan hina setiap BUNGKUS yang kita terima, karena berkah tak selalu datang dari BUNGKUS kain sutera melainkan juga datang dari BUNGKUS koran bekas.

Janganlah setengah mati mengejar apa yang tak bisa kita bawa mati.

(Manhajuna/HSJ)

Kamis, 26 Maret 2015

Mengajarkan Tanggung Jawab Pada Anak

[SHARING WHATSAPP]

📝 Mengajarkan TANGGUNGJAWAB dengan Kegiatan Bermain

👸Narasumber : Perwitasari, Psi
(Manager Elly Risman Parenting Institute, Trainer dan Psikolog Senior Yayasan Kita dan Buah Hati)
〰〰〰〰〰〰
🌼🌼💐💐🌸🌸🐞🐞🐝🐝

Emang dasar masanya, punya anak kecil bikin rumah jadi superberantakan. 😖😖

Biarin aja lah, bebaskan anak mengeksplor apa yang sedang menjadi minatnya. Jangan kekang kreatifitasnya. Rumah jadi kayak kapal pecah udah resiko.. urut dadaaaa ajaaa.. sabaaaar.. 😝😂😇

Benarkah demikian?😌

Saat bermain, selain untuk mengeksplor kreatifitasnya, anak kita juga punya hak dan kesempatan untuk diajarkan mengenai bertanggungjawab lho..👼

Sejak usia 2 tahun, anak kita sudah bisa diajak bicara bahwa setelah bermain ia perlu membereskan lagi mainannya dan menyimpan di tempat semula. Tentu dengan cara yang menyenangkan.👪👯👫

🙋Untuk membantu memudahkan anak kita belajar bertanggung jawab melalui kegiatan bermain, berikut tips-tipsnya :

1⃣Siapkan sarana yang memudahkan anak sesuai usia.👍 👦👧👶
Mis. Ada sapu kecil untuk anak kita bersih-bersih, box mainan yang kecil (mainan perlu dikelompokkan dan diletakkan dalam beberapa box, sehingga anak tidak menumpahkan semua mainannya yang kemudian bisa menyulitkan saat ia merapikan)

2⃣Libatkan anak pada aktivitas "beberes" sehari-hari dengan suasana riang. 👯🎶🎼🎤
Mis sambil bernyanyi : "bersih-bersih ayo bersih-bersih, yang bersih-bersih dicium bunda. rapi-rapi ayo rapi-rapi. Yang rapi-rapi di sayang Allah"

3⃣Kenalkan sejak dini kosakata bertanggung jawab lewat perbuatan💪👍👨👩
Mis : saat merapikan mainan kita katakan : "Ayo kita bertanggung jawab merapikan kembali mainannya setelah digunakan"

4⃣Gunakan metode bermain🙆🙋💁
Mis : Ajak anak berlomba merapikan mainan, bermain peran menjadi ayah/bunda yang sedang merapikan rumah. Buatkan simbol/gambar-gambar yang mengingatkan anak. Mis anak yang sedang merapikan mainan, anak yang menyusun buku, menyiapkan bekal sekolah dll

5⃣Beri senyuman manis dan ajak anak menikmati hasil "kerja" nya😘😄👏👍😽😍
Mis saat sudah rapi kita katakan : "wah senangnya rumah kita sdh rapi kembali. Terima kasih sudah bertanggung jawab merapikan mainan"

6⃣Bila anak tidak segera merapikan, tahan diri dari godaan untuk merapikan sendiri, panjangin sumbunya, sabaaaaaaarrrr 😤😐😶😆😋
Karena anak nanti mengandalkan orang lain untuk menyelesaikan tugasnya. Bersabarlah. Beri kesempatan ananda untuk melakukan sesuai "irama" nya sendiri.

〰〰〰〰〰〰
Silakan share tips ini pada Ayah Bunda atau Calon Ayah Bunda yang lain. Semoga bermanfaat.

🐝🐝🐞🐞🌸🌸💐💐🌼🌼

Oleh Tim Yayasan Kita dan Buah Hati
Fanpage : www.facebook.com/yayasankitadanbuahhati/
Twitter : @kitadanbuahhati

Berkawan Itu Bersabar

💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎

"Berkawan Itu Bersabar"

Kawan yg tulus kadang memang lebih menyebalkan dr pada musuh yg menyamar.

Bekal utama kebersamaan adalah kesabaran.

Sebab kita tahu, perjalanan berombongan lebih lambat dibanding sendirian.

Berkawan insan-insan mulia harus disertai kesadaran, bahwa kita selalu harus "sedang menuju" kemuliaan, bukan telah sampai.

Persaudaraan adalah berbagi. Tetapi salah satu harus memulai,

Sepertinya lebih mudah bukan dengan meminta..tapi memberi.

Siapa tak sabar belajar, harus sabar dlm kebodohan.

Siapa tak sabar bersaudara, harus sabar dalam kesendirian.

Kadang ada dua org yg lebih baik bagi mereka jika dipersaingkan daripada jika di minta bekerjasama.

Tetapi tetaplah bersama..dalam lingkaran persaudaraan.

Melingkar adalah mengokohkan daya(kekuatan)..

Melingkar adalah menyulam cinta..

Melingkar adalah Kita..

~Salim A Fillah~

💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎

Mutiara yang bersatu di kalung perhiasan, harus rela ditusuk jarum agar benang menyatukan. Berjama'ah mungkin melukai, tapi ia memberi arti.
(Salim A Fillah)

💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎

Menu Makanan Harian Rasulullah

🍣Menu Makanan Harian Rasulullah SAW

🍶Menu harian Rasulullah adalah sbb: Lepas dari subuh, Rasulullah membuka menu sarapannya dengan segelas air yang dicampur dengan sesendok madu asli. Khasiatnya luar biasa. Dalam Al qur’an, kata “syifa”/kesembuhan, yang dihasilkan oleh madu, diungkapkan dengan isim nakiroh, yang berarti umum, menyeluruh. Ditinjau dari ilmu kesehatan, madu berfungsi membersihkan lambung, mengaktifkan usus-usus, menyembuhkan sembelit, wasir, peradangan, serta menyembuhkan luka bakar.

🍪Masuk waktu dluha, Rasulullah selalu makan tujuh butir kurma “ajwa”/matang. Sabda beliau, barang siapa yang makan tujuh butir kurma, maka akan terlindungi dari racun. Dan ini terbukti ketika seorang wanita Yahudi menaruh racun dalam makanan Rasulullah dalam sebuah percobaan pembunuhan di perang khaibar, racun yang tertelan oleh beliau kemudian bisa dinetralisir oleh zat-zat yang terkandung dalam kurma. Bisyir ibnu al Barra’, salah seorang sahabat yang ikut makan racun tersebut, akhirnya meninggal. Tetapi Rasulullah selamat. Apa rahasianya? Tujuh butir kurma!

🍪Dalam sebuah penelitian di Mesir, penyakit kanker ternyata tidak menyebar ke daerah-daerah yang penduduknya banyak mengonsumsi kurma karena kurma memiliki zat-zat yang bisa mematikan sel-sel kanker. Maka tidak perlu heran kalau Allah menyuruh Maryam ra, untuk makan kurma di saat kehamilannya sebab bagus untuk kesehatan janin.

🍶Dahulu, Rasulullah selalu berbuka puasa dengan segelas susu dan kurma, kemudian sholat maghrib. Kedua jenis makanan itu kaya dengan glukosa, sehingga langsung menggantikan zat-zat gula yang kering setelah seharian berpuasa. Glukosa itu sudah cukup mengenyangkan, sehingga setelah sholat maghrib, tidak akan berlebihan apabila bermaksud untuk makan lagi.

🍞Menjelang sore hari, menu Rasulullah selanjutnya adalah cuka dan minyak zaitun. Tentu saja bukan cuma cuka dan minyak zaitunnya saja, tetapi dikonsumsi dengan makanan pokok, seperti roti misalnya. Manfaatnya banyak sekali, diantaranya mencegah lemah tulang dan kepikunan di hari tua, melancarkan sembelit, menurunkan kolesterol, dan memperlancar pencernaan. Ia juga berfungsi untuk mencegah kanker dan menjaga suhu tubuh di musim dingin.

🍙Ada kisah menarik sehubungan dengan buah tin dan zaitun, yang Allah bersumpah dengan keduanya. Dalam Al-quran, kata “at tin” hanya ada satu kali, sedangkan kata “az zaytun” diulang sampai tujuh kali. Seorang ahli kemudian melakukan penelitian, yang kesimpulannya, jika zat-zat yang terkandung dalam tin dan zaitun berkumpul dalam tubuh manusia dengan perbandingan 1:7, maka akan menghasilkan “ahsni taqwim”, atau tubuh yang sempurna, sebagaimana tercantum dalam surat at tin. Subhanallah!

🍒Di malam hari, menu utama Rasulullah adalah sayur-sayuran. Beberapa riwayat mengatakan, beliau selalu mengonsumsi sana al makki dan sanut. Secara umum sayur-sayuran memiliki kandungan zat dan fungsi yang sama, yaitu memperkuat daya tahan tubuh dan melindungi dari serangan penyakit.

🍔Disamping menu wajib di atas, ada beberapa jenis makanan yang disukai Rasulullah tetapi beliau tidak rutin mengonsumsinya. Diantaranya tsarid, yaitu campuran antara roti dan daging dengan kuah air masak (kira-kira seperti bubur ayam). Beliau juga senang makan buah yaqthin atau labu manis, yang terbukti bisa mencegah penyakit gula. Kemudian beliau juga senang makan anggur dan hilbah....
Disarikan dr buku zaadul ma'aad jilid 4.

Alhamdulillah...

Perintahkan Anak-anak Kalian untuk Shalat

Kajian Rabu Malam Parenting Nabawiyah
Ustadz Budi Ashari, Lc.
Masjid Darussalam GTA, 25 Maret 2015
via FB Abu Umar Syathir

Pembahasan Bab V buku Tarbiyatul Athfal fi Hadist Syarif, Dr. Khalid Ahmad Syantut.
"Perintahkan anak-anak kalian untuk shalat!"

Abu Dawud dalam Sunan-nya meriwayatkan di bab "Kapan seorang anak diperintahkan untuk shalat?"
Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Perintahkan anak kecil untuk shalat ketika sudah berusia 7 tahun. Jika telah berusia 10 tahun, maka pukullah ia jika meninggalkan shalat."
Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Perintahkan anak-anak kalian untuk shalat di saat usia mereka 7 tahun. Dan pukullah jika mereka meninggalkan shalat di usia 10 tahun. Dan pisahkanlah tempat tidur mereka."
Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Anak diperintahkan untuk shalat ketika sudah bisa membedakan antara kanan dan kiri."

Imam Tirmidzi juga meriwayatkan bahwa
Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Ajarkan anak kalian untuk shalat di usia 7 dan pukul mereka di usia 10."

Pembahasan perintah anak untuk shalat bukanlah hal yang sederhana. Meskipun perintahnya untuk shalat, namun ia mengandung banyak pelajaran.

Dari hadist di atas, kita mengetahui bahwa generasi sahabat terbiasa bertanya dengan pertanyaan yang berkualitas, yaitu tentang masalah agama, bukan sekadar pertanyaan masalah dunia.
Kualitas pertanyaan suatu masyarakat menunjukkan apa yang menjadi perhatian besar masyarakat tersebut. Generasi sahabat menyadari betul bahwa shalat adalah perhatian utama.
Generasi sahabat cenderung bertanya dengan arah ke atas (meminta tambahan dalam ibadah), sangat berbeda dengan generasi kita saat ini yang bertanya dengan arah ke bawah (mencari dan meminta keringanan dalam beribadah).

Keluarga muslim harusnya memberikan porsi besar dalam pertanyaan-pertanyaan mengenai pembinaan ruh. Tidak melulu berkutat di pembinaan akal. Ruh yang pertama, kemudian akal, selanjutnya fisik.

Ada keluarga muslim yang rela mengantri sejak setahun sebelumnya, demi mendapatkan tiket konser dengan harga yang mahal. Apakah mereka akan melakukan hal yang sama demi mendapatkan pembinaan ruh dalam keluarganya?

Keistimewaan keluarga muslim terletak saat mereka memiliki keterikatan dan hubungan baik dengan Allah Ta'ala.

Ibnul Qayyim berkata, "Orangtua seringkali menganggap sedang menyayangi anak-anaknya dengan cara memfasilitasi syahwat anak-anak mereka. Padahal, itulah yang menghancurkan masa depan mereka."

Kekhawatiran kita akan rezeki membuat kita melakukan berbagai hal, bahkan hal-hal yang diharamkan.
Imam Hasan Al-Bashri berkata, "Saya tahu rezeki saya tidak akan diambil orang. Oleh karena itu, tenanglah hati saya."
Keyakinan seperti Imam Hasan Al-Bashri inilah yang susah dibangun pada hari ini.

Perintah untuk shalat harus menggunakan kalimat perintah, misal: "Shalat, Nak. Sudah adzan." atau "Ke masjid, Nak. Sudah adzan."

Jika di usia 7 tahun mereka disuruh shalat, sedangkan usia baligh rata-rata adalah 15 tahun, maka kira-kira selama 8 tahun dilakukan pelajaran terus menerus. Harapannya, ketika anak sudah ada di usia baligh, shalatnya sudah mandiri tanpa perlu disuruh lagi, dan sesuai dengan fiqih shalat, bahkan hingga mereka khusyu dalam shalatnya.
Waktu 8 tahun itu waktu yang lama untuk sebuah kurikulum! Apakah ada kurikulum dengan intensitas pelajaran sebanyak 5 kali sehari selama 8 tahun? Untuk belajar bahasa pun, tidak perlu waktu yang selama itu.

Inilah pelajaran mahalnya. Jika orangtua telah berhasil mendidik anak-anaknya untuk shalat, maka pendidikan selanjutnya akan lebih mudah. In syaa Allah. Oleh karena itu, kita diperintahkan untuk terus bersabar saat memerintahkan anak untuk shalat.

Jika ada seorang anak yang sampai meninggalkan shalat, maka orangtualah yang bertanggung jawab! Hal ini karena perintah Nabi ini ditujukan untuk orangtua.

Untuk anak usia di bawah 7 tahun, Dr. Khalid menyebutnya 'pengondisian', bukan perintah. Bersabarlah jika anak-anak masih bercanda dalam shalatnya saat usia mereka masih di bawah 7 tahun.

Shalat adalah tolok ukur dunia dan akhirat. Amalan pertama yang dihisab di akhirat adalah shalat. Jika shalatnya baik, amalan yang lainnya pun akan baik.
Di dunia pun, shalat menjadi tolok ukur dalam aktivitas yang lain. Shalat yang baik berdampak pada baiknya aktivitas kehidupan yang lain. Saat shalat, kita diwajibkan untuk tuma'ninah (tenang). Tuma'ninah ini berpengaruh dengan tenangnya hati, sikap dalam menghadapi masalah, interaksi dengan orangtua, teman, gurunya, dsb.

Usia 5-6 tahun adalah usia 'meniru'. Oleh karena itu, orangtualah yang harus mencontohkan shalat dengan baik. Berjamaah, tepat waktu, di masjid.

Kita mudah sekali panik pada hal-hal yang seharusnya kita tidak perlu panik. Melihat anak tetangga sudah jago dalam pelajaran Matematika, IPA, dsb, kita panik karena melihat anak kita belum bisa.
Pahami betul urutan ilmu dan urutan dalam mendidik! Mana yang didahulukan, mana yang bisa nanti. Kondisi hari ini telah membuktikan gagalnya urutan ilmu yang digunakan oleh masyarakat hari ini.

Pukulan adalah hukuman fisik yang terberat (maksimal). Mengapa di usia 10 tahun (padahal belum baligh), anak perlu dipukul jika meninggalkan shalat? Ini karena pentingnya shalat bagi seorang muslim.

Disitulah Letak Kemuliaannya

Kenapa Penghafal Al-Qur'an diberikan kemuliaan yang luar biasa oleh Allah? Kenapa sampai dikatakan dalam sebuah hadits qudsi, penghafal Al-Qur'an adalah keluarga Allah dan yang mendapatkan kekhususan disisiNya?

Kira-kira kenapa?

"Menghafal al-qur'an itu begini ya. Dipegang kepala, buntutnya lepas. Dipegang buntutnya, kepalanya lepas. Dipegang tengahnya, kepala dan buntutnya meronta-ronta." kataku pada partner setoran hafalan qur'anku.

Karena: di situlah letak kemuliaannya…

Sambil mengatakan hal tersebut sambil aku teringat perkataan seorang ustadz hafizh qur'an yang hafalannya sudah sangat mutqin:
"Di situlah letak kemuliaannya. Karena tidak mudah, tapi terus berusaha, pantang menyerah, sudah menangis-nangis, tapi tidak kapok-kapok untuk mengumpulkan lagi hafalan yang mudah terlepas dari ingatan itu.. Unta kabur yang dicari lagi dan terus-menerus diikat lagi, kabur lagi diikat lagi, terus saja begitu.. Lama-lama juga terikat kuat, asal kita sudah terbiasa. Tidak berhenti. Lanjutkan terus. Sesulit apapun jalan di depan nantinya.
Karena: di situlah letak kemuliaannya…

Kemuliaan sebesar itu, apa mungkin jalannya semulus yang kita kira? Tidak. Butuh sekali kemampuan mengendalikan hawa nafsu yang sukanya menghindari yang sulit-sulit, cari gampangnya saja. Yang sukanya, menikmati kemalasan dan nyaman dalam alasan-alasan pembelaan diri.
Mampu melawan hal itu dan melanjutkan perjuangan menghafal dan menjaga qur'an, adalah kemenangan atas diri sendiri. Kemenangan intern.
Karena: di situlah letak kemuliaannya…

Ibarat: kalam-kalam Ilahi ini adalah mutiara. Diawal banyak penyelam yang berusaha mengambilnya. Mengumpulkan sebanyak mungkin. Lalu dalam perjalanan mengumpulkannya. Sekali waktu pernah terlena dengan pemandangan laut yang sangat indah, lupa pada tujuan utama untuk mengumpulkan mutiara. Akhirnya tersibukkanlah menikmati pemandangan sekeliling. Sampai saat tabung oksigen sudah habis… barulah ia sadar, menyelamnya ia adalah untuk mencari mutiara, mengumpulkan sebanyak mungkin mutiara untuk dibawa pulang. Tapi keterlenaan dan kelalaian membuat ia lupa sama sekali pada tujuan awal. Lebih mengerikan lagi, saat ia berusaha kembali ke permukaan karena kehabisan oksigen, karena terburu-buru, terjatuhlah semua mutiara yang telah dikumpulkan pada awalnya.
Pulang tanpa membawa apa-apa. Sia-sia…
Semoga Allah melindungi kita dari menjadi seperti sang penyelam yang lupa akan tujuan utamanya mengumpulkan mutiara…
Mampu melawan keterlenaan dan kelalaian akan berbagai keindahan dalam jatah usia yang sudah Allah berikan, lalu tergerak kembali mengumpulkan mutiara kalamNya, satu demi satu..
Bukankan itu luar biasa? Kalau bukan Allah yang mampukan kita berpaling atas hal-hal tersebut, memang siapa lagi?
Karena: di situlah letak kemuliaannya…

Karenanya, jangan pernah berhenti! Dalam menghafal Al-Qur'an, meraih kemuliaan dan keridhaan Allah, mungkin ada lelah, itu manusiawi. Tapi, jangan berhenti! Lanjutkanlah lagi perjalanan yang telah kita mulai ini. Agar Allah ridha memberikan kalamNya, firmanNya, untuk kita jaga dalam hati-hati kita. Karena kita menunjukkan keseriusan kita padaNya dengan tidak berhenti, entah sepayah apapun…

Wallahua'lam bishshawaab…

Selasa, 24 Maret 2015

Resume Majelis Ayah Bln Maret

Bismillaah #share

RESUME MAJELIS AYAH

Sabtu, 21 Maret 2015

Oleh : Firmansyah, ayah Khanza

Menghujamkan Tauhid ke dalam Jiwa Anak

Narsum : Ust. Bachtiyar Nasir

AKU PEDULI IMAN ANAKKU!!!

Sesungguhnya, hanya ada 2 agama di dunia ini :

1. AGAMA ALLAH : Fitrah Manusia dlm penciptaannya.
2. AGAMA ORANG TUA : Agama yg diajarkan oleh orang tua kepada anaknya.

Boleh jadi, orang tua adalah 'penjahat' pertama bagi anak manusia, krn doktrin 'agamanya' telah merusak 'agama Allah' yg telah mjd fitrah smua manusia.

Contoh : Ortu berkata 'dahulu nenek moyangmu melakukan .... & ....' padahal hal itu bertentangan dgn 'agama Allah'
Orang tua bertanggung jawab dalam menjaga fitrah keimanan anak2nya.

AYAH adl ORANG PERTAMA YG BERTANGGUNG JAWAB thd KEIMANAN ANAKNYA.

Maka ayah,
Jangan bosan menasehati Istrimu.
Jangan bosan menasehati anakmu 😊

Keimanan yg bagaimana yg hrs tertanam di jiwa anak?
1. Keimanan utk selalu memeluk Islam hingga akhir hayat.
Landasan :
QS. Al Baqarah [2] : 132
"Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu, maka janganlah kamu mati kcuali dlm keadaan memeluk agama Islam"

2. Keimanan thd Tuhan Yg Esa, tdk menyekutukan Allah (tdk syirik), taat & patuh hanya kpd Allah.
Landasan :
QS Al Baqarah [2] : 131
"Apa yg kamu sembah sepeninggalku?" Mereka menjawab "Kami akan menyembah Tuhanmu & Tuhan nenek moyangmu,Ibrahim,Ismail, & Ishaq, (yaitu) Tuhan Yg Maha Esa & kami hanya tunduk & patuh kpd-Nya"

Bagaimana caranya? Bagaimana metodenya?
Bagaimana langkah-langkahnya?

Perhatikan Prinsip2 Dasar Menanamkan Tauhid kpd Anak dgn Metode & Langkah2 sbb :

1. Ajarkan Iman dahulu sebelum Al Qur'an

• Abdullah bin Umar ra berkata : "Dahulu, kami mempelajari keimanan sebelum belajar Qur'an"

• Jundab Albajly : "Dahulu, ketika kami menjelang usia baligh bersama Rasulullah, kami mempelajari keimanan sebelum mempelajari Qur'an.Setelah itu, baru mempelajari Qur'an,akibatnya bertambahlah keimanan kami."

Tanya : Bolehkah anak usia dini mempelajari Qur'an / mjd hafidz atw hafidzoh?

Jawab : Boleh, asalkan jangan lupa pada esensi keimanannya mksdnya jgn sampai mengejar target utk mjd hafidz sejak usia dini, namun lupa mengajarkan keimanan kpd Allah (menanamkan tauhid) dlm jiwa anak.

Bagaimana menanamkan tauhid dlm jiwa anak?

A. Perhatikan kaedah 'Mencintai Allah krn Allah baik'

Contoh :
'Maha besar Allah yg menciptakan buah2an yg bermacam2 bentuk & rasanya'

'Betapa Allah sayang kpd kita shg kita diberi kemampuan utk bergerak'

'Maha besar Allah yg beri kita kmampuan utk mempelajari Al Qur'an'
dsb...

Jangan takut2i anak dgn murka Allah krn otak anak blm siap utk menerima itu.

Contoh :
'Kl adQ gak mau sholat,nanti adQ dimasukkan Allah ke dlm neraka,dibakar dst...'

'Ayo murajaah, kl km gak mau murajaah nanti Allah marah'

'Allah gak suka lo sama anak nakal, nanti Allah marah kl adQ nakal'
(sbenernya yg gak suka itu Allah atw ortunya? Hati2 mengatasnamakan Allah)

B. Anak2 akan mudah mencintai Allah jika banyak dikenalkan dgn ihsan (kebaikan2) Allah kpd hamba hamba-Nya, perbanyak menyebut nama Allah di telinga anak, baik dgn deskripsi maupun dlm diskusi / tanya jawab.
Bacakan ayat2 Allah yg terdapat pada ciptaan2 Allah di skitar anak.
Kaitkan semua kejadian sehari2 di skitar anak dgn kebesaran Allah.
(Stay connecting with Allah)

Contoh :
Anak sakit, JANGAN katakan:
'Ayo minum obatnya spy sembuh'
Tapi KATAKAN :
'Berdoalah kpd Allah spy sembuh, tp jg hrs minum obatnya krn Allah suruh kita utk berusaha.Kesembuhan hanya dr Allah'

Saat anak bertanya :
'Ayah, kok burung bs terbang?'

Jangan hanya katakan :
'Iya, burung bs terbang krn pnya sayap'
Tapi KATAKAN :
'Iya, Allah yg berkehendak & menggerakkan burung itu(-> tanamkan tauhid), Allah berikan sayap & beri ptunjuk utk terbang (-> tauhid & ilmiah) shg burung itu bs terbang'

Saat anak meminta sesuatu :
'Ayah, belikan aku sepeda baru'

Jangan hanya katakan :
'Iya, nanti kl ayah ada rezeki, ayah belikan'

Tapi KATAKAN :
'Iya, kita berdoa ya agar Allah berikan rezeki kpd kita shg adek bs dpt sepeda baru' 😊

Antar anak tdr dgn nama Allah, doakan anak sesaat ktika tdr & bangunkan anak dgn penuh syukur dgn nama Allah.

2. Setelah itu langsung tanamkan 'Islam adalah Din yg Allah ridhoi'

7an utama menanamkan tauhid kpd anak adalah agar anak TAAT kpd Allah & Rosulnya.

Iman bukan hanya mengakui keberadaan Allah, namun jg TAAT pada perintah Allah.
Syetan mengakui keberadaan Allah, tp tdk taat pada perintah Allah, maka tdk bs disebut beriman.

Ajarkan Adab dlm islam.

Contoh :
'Allah perintahkan kita utk sholat'
'Sebelum makan kita berdoa'
'Rosul mengajarkan utk bicara santun'
'Rosul ajarkan kita utk sholat di awal waktu'
dsb..

Tingkatkan ketaatan anak smp pada sikap wala' & bara' -> Takut & Hanya bergantung kpd Allah
Landasan : Al-An'am : 78, Al-Mumtahanah : 4, Yunus : 41, Hud : 54 dll

Shg anak menyadari bhwa ia beribadah & melakukan smua aktifitasnya hnya krn Allah.

Jika sdh pada tingkatan 👆, anak akan dgn sukarela belajar Al Qur'an & beribadah sesuai perintah Allah.

Mengajarkan Al Qur'an, mngajarkan adab, mengajarkan ibadah bs dilakukan bersama2, namun tetap menanamkan tauhid tdk boleh dikesampingkan bhkan ktika anak msh dlm kandungan.

Mahabbah & Ittiba' Rasulullah

Obejctive :
Anak kita, blm sempurna imannya sbelum kecintaannya kpd Allah & Rasul-Nya melebihi kecintaannya kpd ortu & orang lain yg ia cintai.

Ittiba' Rasulullah :
Ali Imran : 31

Metode :
- Bimbing bershalawat sebanyak-banyaknya
- Membaca doa setelah adzan & doa2 sehari2 sesuai kebutuhan anak.
- Kisahkan ttg kehidupan pribadi Rasulullah, bacakan shiroh ttg Rasulullah.

"Rabbana hab lana min azwajina wa dzuriyatina qurrata a'yunin waj 'alna lil muttaqina imaman"

"Ya Tuhan kami, anugerahkan kpd kami pasangan kami & keturunan kami sbg penyejuk hati kami & jadikan kami pemimpin bagi orang2 yg bertaqwa'

(QS. Al Furqan : 74)

Senin, 23 Maret 2015

Syafa'at Al Qur'an Di Dalam Qubur

SYAFA'AT AL QUR'AN DI DALAM QUBUR

Pertolongan Al-Quran di Alam Kubur.

- Dari Sa’id bin Sulaim ra, Rasulullah SAW bersabda: “Tiada penolong yg lebih utama derajatnya di sisi Allah pd hr Kiamat drpd Al-Qur’an. Bukan nabi, bukan malaikat & bukan pula yg lainnya.” (Abdul Malik bin Habib-Syarah Ihya).

Bazzar meriwayatkan dalam kitab La’aali Masnunah bahwa jika seseorang meninggal dunia, ketika orang2x sibuk dgn kain kafan & persiapan pengebumian di rumahnya, tiba2x seseorang yg sangat tampan berdiri di kepala mayat. Ketika kain kafan mulai dipakaikan, dia berada di antara dada & kain kafan.

Setelah dikuburkan & orang2x mulai meninggalkannya, datanglah 2 malaikat. Yaitu Malaikat Munkar & Nakir yg berusaha memisahkan orang tampan itu dr mayat agar memudahkan tanya jawab.

Tetapi si tampan itu berkata: ”Ia adalah sahabat karibku. Dlm keadaan bagaimanapun aku tdk akan meninggalkannya. Jika kalian ditugaskan utk bertanya kepadanya, lakukanlah pekerjaan kalian. Aku tidak akan berpisah dr orang ini sehingga ia dimasukkan ke dlm syurga.”

Lalu ia berpaling kpd sahabatnya & berkata,”Aku adalah Al quran yg terkadang kamu baca dgn suara keras & terkadang dgn suara perlahan.

Jgn khawatir setelah menghadapi pertanyaan Munkar & Nakir ini, engkau tidak akan mengalami kesulitan.”

Setelah para malaikat itu selesai memberi pertanyaan, ia menghamparkan tmpt tidur & permadani sutera yg penuh dgn kasturi dari Mala’il A’la. (Himpunan Fadhilah Amal : 609)

Allahu Akbar, selalu saja ada getaran haru selepas membaca hadits ini. Getaran penuh pengharapan sekaligus kekhawatiran. Getaran harap karena tentu saja mengharapkan Al-Quran yg kita baca dapat menjadi pembela kita di hari yg tidak ada pembela. Sekaligus getaran takut, kalau-kalau Al-Quran akan menuntut kita.

Allah…terimalah bacaan Al-Quran kami. Sempurnakanlah kekurangannya.

Banyak riwayat yg menerangkan bahwa Al-Quran adalah pemberi syafa’at yg pasti dikabulkan Allah SWT. Aamiin.. (Prof. DR. Ahmad Sathori Ismail)

Mengapa Lidah Kelu Disaat Ajal Akan Menjemput

MENGAPA LIDAH KELU DISAAT AJAL AKAN MENJEMPUT..?
----
Tidak sedilit orang yg hampir ajal... Tak  dapat berkata apa2..

Lidahnya kelu, keras, dan hanya mimik mukanya yg menahan kesakitan 'sakaratul maut'..

- Apa sebabnya?...
+ diataranya mengacuhkan panggilan Alloh Ta'ala (AZAN)

- Diriwayatkan dlm sebuah hadist..
"Hendaklah kamu mendiamkan diri ketika adzan..(Jangan ber-kata2) jika tidak... Allah akan membuat KELU lidah ketika maut menghampiri "..

- ini merupakan Anjuran agar mendiamkan diri.. jangan ber-kata2  sewaktu adzan berkumandang, kecuali menjawab suara adzan tersebut..
- Sebagai orang yg beragama Islam/ Seorang Muslim disuruh menghormati adzan.../Panggilan Alloh.

- JIKA LAGU KEBANGSAAN NEGARA BERKUMANDANG... KITA DIAJARKAN AGAR BERDIRI TEGAK DAN DIAMKAN DIRI..-
Lantas Mengapa ketika adzan tidak bisa mendiamkan diri..?

- Sabda Rosul SAW:
''Barang siapa yg ber-kata2 ketika adzan..Allah akan kelukan lidahnya ketika sakaratul maut...''

- Tentu Siapapun takut dg kelunya lidah saat ajal hampirnya..
takut kalau lidah  tidak dapat mengucap kalimat "Laa ilaaha illallah.."

- Padahal Siapapun yg dapat mengucapkan kalimat ini ("Laa ilaaha illallah..") ketika nyawanya akan dicabut.. Allah Ta'ala Telah menjanjikan syurga untuknya..

Sabtu, 21 Maret 2015

Doa Itu Terkabulkan


Semoga dpt mengambil ibroh dr kisah ini.
Baarokallaah fiikum

🌺🌺DOA ITU TERKABULKAN…🌺🌺

💦Ketika saya merasakan lambatnya anak anak saya menghafal Qur’an, saya berpikir mungkinkah ia menjadi penghafal Qur’an?

💦Bagaimanakah cara agar dia bisa menjadi
penghafal Qur’an?

💦Bagaimana agar dia
cinta dengan Al-Qur’an?
💦Teknik apa yang mesti saya perbaiki ketika mengajarkannya. Dan seterusnya…
💦Pikiran-pikiran penuh kecemasan, yang bisa
berujung keputusasaan.
🙈Na’udzu billah mindzalik.

✏Hingga satu hari, saya mendengar kisah
yang dipaparkan salah seorang imam masjid
Kuwait yang bernama syaikh Fahd Al-Kandari.

🌾Syaikh Fahd menceritakan, bahwa selama ia menjadi imam, jika ia membaca
bacaan yang panjang, biasanya hanya satu
orang makmum yang mengoreksi ketika ia
melakukan kesalahan dalam membaca.
🌾Orang itu sudah tua.
Karena tertarik, syaikh Fahd mengajak si bapak tua bercakap-cakap.

✏Ternyata benar, si bapak tua adalah seorang hafidz.
🍂Syaikh pun mengira bahwa si bapak tua
menghafalnya ketika ia masih muda.
✏Ternyata dugaan syaikh salah.
Si bapak tua berhasil menghafal seluruh Al-Qur’an di usia 60 tahun! Subhanallah…
🌾Usia dimana seseorang biasanya sudah sulit untuk melakukan hal itu.
Saat ditanya bagaimana ia melakukannya.
Sang bapak berkata, bahwa ada satu doa yang tidak pernah ditinggalkan ibunya sampai akhir hayatnya.
💦Doa agar anaknya menjadi penghafal Qur’an.
💦Saat itu, tiba-tiba saya tersadar.
Betapa doa sang ibunda telah terwujud.
Walau ia tak dapat melihat dan merasakannya ketika ia masih ada di dunia.

💦Namun doa itu
terkabul.
Doa itu T-E-R-K-A-B-U-L.
💦Doa yang kita panjatkan pada Rabb
Semesta Alam pasti dikabulkan, asal kita
memintanya dengan ikhlas, dengan hati yang khusyuk dan menjauhi hal-hal yang menyebabkan doa tak terkabul.
💦Pengabulan doa itu yang kita tidak ketahui kapan.
✏ Bisa jadi cepat,
✏ bisa jadi nanti.
✏ Bisajadi ditunda…
✏Bisa jadi dengan wujud nyata sesuai lafal yang kita panjatkan.
✏Bisa jadi dalam bentuk kita terhindar dari musibah.

💦Saya hanyalah salah satu diantara banyak
orang tua yang berharap dalam doa, agar anak saya menjadi penghafal Al-Qur’an.
💦Posisi yang “menguntungkan” saat berdoa untuk sang anak.
Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda, ““Tiga doa yang tidak tertolak yaitu doa orang tua, doa orang yang berpuasa dan doa seorang musafir.”
☝Hanya saja…
✏Terkadang saya lupa
✏Terkadang sepertinya saya terlalu terburu buru
👉Ingin melihat hasil nyata seperti anak si fulan atau fulanah. Yang bisa menghafal Qur’an di usia belia.
👉Yang sudah menghafal berjuz-juz padahal belum lagi masuk sekolah dasar.
⚡Padahal yang seperti ini sebagaimana Allah
membagikan rezeki.
📎Semua telah diatur.
📎Semua tetelah ditakdirkan,
📎 bukan kita yang mengatur,
📎Bukan kita yang menentukan.
📎Bukan pula sesuatu yang bisa dipaksakan.
💦Yang kita bisa lakukan adalah berdoa dan berusaha.
💦Hasilnya kita serahkan semua pada Allah.
💦Maka aku berdoa kepadamu ya Allah,
jadikanlah aku dan keluargaku serta anak
keturunanku, menjadi penghafal Qur’an.
💦Mudahkanlah kami dalam mengamalkan apa yang telah kami hafal itu.
💦Jadikanlah seluruhnya untuk mencari ridho-Mu. Aamiin
ya robbal ‘aalamiin

(HR. Al Baihaqi dalam Sunan Al Kubro.
Syaikh Al Albani mengatakan hadits ini
shahih sebagaimana dalam As Silsilah Ash
Shahihah no. 1797).

Jumat, 20 Maret 2015

Kisah Shalawat Nabi Muhammad

Kisah Shalawat Nabi Muhammad SAW

Anda Pasti meneteskan air mata mendengar berita ini. Terutama permohonan Malaikat Isrofil kepada Allah SWT
Rasulullah SAW telah bersabda bahwa, “Malaikat Jibril, Mikail, Israfil dan Izrail as. telah berkata kepadaku.

Berkata Jibril as. : “Wahai Rasulullah, barang siapa yang membaca selawat ke atasmu tiap-tiap hari sebanyak sepuluh kali, maka akan saya bimbing tangannya dan akan saya bawa dia melintasi titian seperti kilat menyambar.”

Berkata pula Mikail as. : “Mereka yang berselawat ke atas kamu akan aku beri mereka itu minum dari telagamu.”
Berkata pula Israfil as. : “Mereka yang berselawat kepadamu akan aku sujud kepada Allah SWT dan aku TIDAK AKAN mengangkat kepalaku sehingga Allah SWT mengampuni orang itu (yang bershalawat).”

Malaikat Izrail as pula berkata : “Bagi mereka yang berselawat ke atasmu, akan aku cabut ruh mereka itu dengan selembut-lembutnya seperti aku mencabut ruh para nabi-nabi.”
Apakah kita tidak cinta kepada Rasulullah SAW? Para malaikat memberikan jaminan masing-masing untuk orang-orang yang berselawat ke atas Rasulullah SAW.

Dengan kisah yang dikemukakan ini, kami harap para pembaca tidak akan melepaskan peluang untuk berselawat ke atas junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Mudah-mudahan kita menjadi orang-orang kesayangan Allah, Rasul dan para Malaikat.
Bacaan sholawat Nabi sangat beragam, ini adalah satu dari beragam itu. Ya Nabi Salam Alaika Ya Rasul salam alaika Ya Habiib salam alaika Sholawatulloh alaika.

Dalam Al-Qur'an Allah swt. berfirman: "Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikatNya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya". (QS. Al-Ahzab: 56)

Nabi Muhammad saw. bersabda: "Bershalawatlahkamu kepadaku, karena shalawat itu menjadi zakat penghening jiwa pembersih dosa bagimu". (Diriwayatkan oleh Ibnu Murdawaih)
Dari Abu Hurairah ra. diberitakan Nabi Muhammad saw. bersabda: "Janganlah kamu menjadikan rumah-rumahmu sebagai kubur dan menjadikan kuburku sebagai persidangan hari raya. Bershalawatlah kepadaku, karena shalawatmu sampai kepadaku dimana saja kamu berada". (HR. An-Nasai, Abu Dawud dan Ahmad serta dishahihkan oleh An-Nawawi)

Kisah Ahmad bin Miskin

Sebuah renungan pagi, sebelum memulai aktifitas hari........... 😭

NAFSU TERSEMBUNYI

Beberapa pakar sejarah Islam meriwayatkan sebuah kisah menarik. Kisah Ahmad bin Miskin, seorang ulama abad ke-3 Hijriah dari kota Basrah, Irak.

••••••••••••••••••••••••●●●●
Menuturkan lembaran episode hidupnya, Ahmad bin Miskin bercerita:

Aku pernah diuji dengan kemiskinan pada tahun 219 Hijriyah. Saat itu, aku sama sekali tidak memiliki apapun, sementara aku harus menafkahi seorang istri dan seorang anak. Lilitan hebat rasa lapar terbiasa mengiringi hari-hari kami.

Maka aku berazam untuk menjual rumah dan pindah ke tempat lain. Akupun berjalan jalan mencari orang yang bersedia membeli rumahku.

Bertemulah aku dengan sahabatku Abu Nashr dan kuceritakan kondisiku. Lantas, dia malah memberiku 2 lembar roti isi manisan dan berkata: "berikan makanan ini kepada keluargamu."

Di tengah perjalanan pulang, aku berpapasan dengan seorang wanita fakir bersama anaknya. Tatapannya jatuh di kedua lembar rotiku. Dengan memelas dia memohon:

"Tuanku, anak yatim ini belum makan, tak kuasa terlalu lama menahan siksa lapar. Tolong beri dia sesuatu yang bisa dia makan. Semoga Allah merahmati Tuan."

Sementara itu, si anak menatapku polos dengan tatapan yang takkan kulupakan sepanjang hayat. Tatapan matanya menghanyutkan akalku dalam khayalan ukhrowi, seolah-olah surga turun ke bumi, menawarkan dirinya kepada siapapun yang ingin meminangnya, dengan mahar mengenyangkan anak yatim miskin dan ibunya ini.

Tanpa ragu sedetikpun, kuserahkan semua yang ada ditanganku. "Ambillah, beri dia makan", kataku pada si ibu.

Demi Allah, padahal waktu itu tak sepeserpun dinar atau dirham kumiliki. Sementara di rumah, keluargaku sangat membutuhkan makanan itu.

Spontan, si ibu tak kuasa membendung air mata dan si kecilpun tersenyum indah bak purnama.

Kutinggalkan mereka berdua dan kulanjutkan langkah gontaiku, sementara beban hidup terus bergelayutan dipikiranku.

Sejenak, kusandarkan tubuh ini di sebuah dinding, sambil terus memikirkan rencanaku menjual rumah.

Dalam posisi seperti itu, tiba tiba Abu Nashr terbang kegirangan  mendatangiku.

"Hei, Abu Muhammad! Kenapa kau duduk duduk di sini sementara limpahan harta sedang memenuhi rumahmu?", tanyanya.

"Subhanallah....!", jawabku kaget. "Dari mana datangnya?"

"Tadi ada pria datang dari Khurasan. Dia bertanya tanya tentang ayahmu atau siapapun yang punya hubungan kerabat dengannya. Dia membawa berduyun-duyun angkutan barang penuh berisi harta", ujarnya.
"Terus?", tanyaku keheranan.
"Dia itu dahulu saudagar kaya di Bashroh ini. Kawan ayahmu. Dulu ayahmu pernah menitipkan kepadanya harta yang telah ia kumpulkan selama 30 tahun. Lantas dia rugi besar dan bangkrut. Semua hartanya musnah, termasuk harta ayahmu.

Lalu dia lari meninggalkan kota ini menuju Khurasan. Di sana, kondisi ekonominya berangsur-angsur membaik. Bisnisnya melajit sukses. Kesulitan hidupnya perlahan lahan pergi, berganti dengan limpahan kekayaan.

Lantas dia kembali ke kota ini, ingin meminta maaf dan memohon keikhlasan ayahmu atau keluarganya atas kesalahannya yang lalu.

Maka sekarang, dia datang membawa seluruh harta hasil keuntungan niaganya yang telah dia kumpulkan selama 30 tahun berbisnis. Dia ingin berikan semuanya kepadamu, berharap ayahmu dan keluarganya berkenan memaafkannya."

Mengisahkan awal episode baru hidupnya, Ahmad bin Miskin berujar :

"Kalimat puji dan syukur kepada-Nya berdesakan meluncur dari lisanku. Sebagai bentuk syukurku, segera kucari wanita faqir dan anaknya tadi. Aku menyantuni dan menanggung biaya hidup mereka seumur hidup.

Aku pun terjun di dunia bisnis seraya menyibukkan diri dengan kegiatan sosial, sedekah, santunan dan berbagai bentuk amal salih. Adapun hartaku, dia terus bertambah ruah tanpa berkurang.

Tanpa sadar, aku merasa takjub dengan amal salihku. Aku merasa, telah mengukir lembaran catatan malaikat dengan hiasan amal kebaikan. Ada semacam harapan pasti dalam diri, bahwa namaku mungkin telah tertulis di sisi Allah dalam daftar orang orang shalih.

••••••••••••••••••••••••●●●●
Suatu malam, aku tidur dan bermimpi.
Aku lihat, diriku tengah berhadapan dengan hari kiamat.
Aku juga lihat, manusia bagaikan ombak, bertumpuk  berbenturan satu sama lain.

Aku juga lihat, badan mereka membesar. Dosa dosa pada hari itu berwujud dan berupa, dan setiap orang memanggul dosa dosa itu masing-masing di punggungnya.

Bahkan aku melihat, ada seorang pendosa yang memanggul di punggungnya beban besar seukuran KOTA (kota tempat tinggal, pent), isinya hanyalah dosa-dosa dan hal hal yang menghinakan.  

Kemudian, timbangan amal pun ditegakkan, dan tiba giliranku untuk perhitungan amal. 

Seluruh amal burukku ditaruh di salah satu daun timbangan, sedangkan amal baikku di daun timbangan yang lain. Ternyata, amal burukku jauh lebih berat daripada amal baikku.

Tapi ternyata, perhitungan belum selesai. Mereka mulai menaruh satu persatu berbagai jenis amal baik yang pernah kulakukan.

Namun alangkah ruginya, ternyata dibalik semua amal itu terdapat NAFSU TERSEMBUNYI. Nafsu tersembunyi itu adalah riya, ingin dipuji, merasa bangga dengan amal shalih. Semua itu membuat amalku tak berharga. Lebih buruk lagi, ternyata tidak ada satupun amalku yang lepas dari nafsu nafsu itu.

Aku putus asa.
Aku yakin aku akan binasa.
Aku tidak punya alasan lagi untuk selamat dari siksa neraka.

Tiba-tiba, aku mendengar suara, "masihkah orang ini punya amal baik?"

"Masih", jawab seseorang. "Masih tersisa ini."

Aku pun penasaran, amal baik apa gerangan yang masih tersisa?
Aku berusaha melihatnya. Ternyata, itu HANYALAH  dua lembar roti isi manisan yang pernah kusedekahkan kepada wanita fakir dan anaknya.

Habis sudah harapanku.
Sekarang aku benar benar yakin akan binasa sejadi jadinya.

Bagaimana mungkin dua lembar roti  ini menyelamatkanku, sedangkan dulu aku pernah bersedekah 100 dinar sekali sedekah (100 dinar = +/- 425 gram emas), dan itu tidak berguna sedikit pun. Aku merasa benar benar tertipu habis habisan.

Segera 2 lembar roti itu ditaruh di timbanganku. Tak kusangka, ternyata timbangan kebaikanku bergerak turun sedikit demi sedikit, dan terus bergerak turun sampai sampai lebih berat sedikit dibandingkan timbangan kejelekan.

Tak sampai disitu, tenyata masih ada lagi amal baikku. Yaitu berupa air mata wanita faqir itu yang mengalir saat aku berikan sedekah. Air mata tak terbendung yang mengalir kala terenyuh akan kebaikanku. Aku, yang kala itu lebih mementingkan dia dan anaknya dibanding keluargaku.

Sungguh tak terbayang, saat air mata itu ditaruh, ternyata timbangan baikku semakin turun dan terus turun. Hingga akhirnya aku mendengar seseorang berkata, "Orang ini telah selamat."
 
■■SELESAI■■

••••••••••••••••••••••••●●●●
Adakah terselip dlm hati kita nafsu ingin dilihat hebat oleh org lain pada ibadah-ibadah kita?

Buang sekarang keinginan itu.. biarkan hanya untuk Allah saja. Karena segala sesuatu yang selain karena-Nya hanya tipuan kosong belaka.

Astaghfirullaahal 'Aadziim...

Cara Mandi Wajib

📒📔📓📙📗
ARTIKEL MALAM

Hr.Tgl. : Kamis  19 Maret  2015
               28 Jumada al'Ula 1436 H
No.       : 076/AM/Kom/03/2015
Tujuan : Semua Kutuber
===============================
📚Judul : Cara Mandi Wajib Lengkap Dengan Do'a Dan Niatnya

📰Sumber : http://solafussholeh.blogspot.com/2013/06/cara-mandi-wajib-lengkap-dengan-doa-dan.html?
📄✏📄✏📄✏📄✏📄✏📄

Hukum Mandi
Bagi orang yang akan melakukan shalat, tidak sah sholatnya jika masih mempunyai hadas besar.
Hadas besar adalah hadas yang disebabkan oleh Bersetubuh, Keluar mani, haid, nifas, dan melahirkan. Hadast besar dapat dihilangkan dengan mandi junub / janabat / mandi wajib / mandi hadast besar. Hukum mandi besar adalah wajib.

Fardhu Mandi Besar / Junub ada 3 yaitu:
1. Niat.
Niat ini dibaca dalam hati pada saat mulai membasuh bagian manapun dari tubuh.

Lafadz Niat Mandi Besar adalah:
NAWAITUL GHUSLA LIRAF'IL HADATSIL AKBARI FARDHAN LILLAAHI TA'AALAA.

Artinya:
"Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah Taala."

2. Membasuh seluruh tubuh dengan air sampai rata (serta rambut dan kulitnya harus terkena air).

3. Menghilangkan Najis jika ada yang menempel pada tubuh.

Sunat Mandi ada 5, yaitu:
-Membaca Basmalah ("Bismillahir rahmaanir rahiim pada saat akan mulai mandi.
-Berwudhu (sebelum mandi) seperti wudhu hendak sholat.
-Membasuh (menggosok) badan dengan tangan sampai 3 kali.
-Mendahulukan yang kanan dari pada yang kiri.
-Muwalat, yaitu sambung menyambung dalam membasuh anggota badan.

Larangan bagi orang yang mempunyai Hadas Besar:
A. Larangan bagi orang yang sedang Junub:
-Mendirikan Sholat, baik shalat wajib / sunat.
-Mengerjakan Thawaf (Thawaf rukun haji / sunat).
-Menyentuh / membawa Al-quran.
-Berhenti lama (berdiam di masjid) / Itikaf, jika khawatir mengotorinya dengan darah.

B. Larangan bagi orang yang sedang Haid / Nifas:
-Semua larangan point-point diatas.
-Di cerai (ditalak)
-Berpuasa (wajib / sunat)
Bersetubuh
-Bersenang - senang antara pusar perut dan lutut.

📄✏📄✏📄✏📄✏📄✏📄
===============================
Konsultasi: 08159016655 (Ust. M. Shofwan Husein)
Facebook : Komunitas Tahajjud Berantai
Fanspages: Komunitas Tahajjud Berantai -KUTUB
Twitter: @tahajudberantai
Email: kutub.indonesia@gmail.com
Blog : kutubindonesia.blogspot.com
Instagram : @komunitastahajjud
Gabung kutub via Whatsapp Ketik
Gabung#nama#no.wa#umur#L/P#domisili
Kirim ke :
Suhardi : 089663691276 (Ikhwan)
Tia          : 087778985150 (Akhwat)
💠💠💠💠💠💠💠💠💠

Ketika Musik Menggema di Andalusia

https://www.facebook.com/notes/mohammad-fauzil-adhim/ketika-musik-menggema-di-andalusia/804731116242685

Ketika Musik Menggema di Andalusia. 9 jam ·

Oleh: Mohammad Fauzil Adhim

Ziryab. Ini lelaki yang mengubah Andalusia dari puncak kejayaan sebagai pusat peradaban Islam hingga Islam nyaris tak bersisa di sana. Andalusia yang awalnya hidup dengan semangat berislam dan menekuni ilmu diniyah sepenuh kesungguhan, berpaling kepada musik hingga melalaikan.

Jika Imam Syafi’i meninggalkan Baghdad karena menghindari taghbir (musik religius) yang mulai muncul, maka Ziryab meninggalkan Baghdad untuk berpindah ke Andalusia justru membawa taghbir dan beragam musik lainnya. Lelaki keturunan Persia kelahiran Iraq ini menjadi sumber fitnah syubhat yang menemukan lahan suburnya di Andalusia. Pintunya adalah musik.

Ziryab, begitu namanya panggilannya, atau Abul Hasan ‘Ali Ibn Nafi‘ pula yang pertama kali mendirikan sekolah musik di Spanyol dan pada gilirannya menjadi model di segenap penjuru Eropa. Atas gagasan Ziryab, pemisahan laki-laki dan perempuan saat belajar, dihapus. Sejak masa itu, mulai digabung laki-laki dan perempuan dalam satu ruang kelas.

Perhatian dan kecintaan muslimin Andalusia pun bergeser dari telaah ilmu beralih kepada bernikmat-nikmat dengan musik. Memang isi lirik tidak selalu buruk. Alasan bermusik pun tampak mulia. Tapi secara pasti menggeser himmah (passion) dan iltizam ummat. Andalusia yang sebelumnya mengepakkan sayapnya ke semakin banyak belahan bumi, disambut sebagai pembebas, pelahan terpuruk ambruk.

Bermula dari dihidupkannya musik oleh Ziryab, muslimin Andalusia melemah iltizam (komitmen)nya kepada Al-Qur’an dan As-Sunnah. Dakwah pun segera surut, walaupun majelis tampak kian gegap gempita. Meski gemuruh Islam tampak semarak, tapi tidak lagi menggugah. Hilang barakah. Tak membangkitkan ghirah agama yang meluap-luap. Secara fisik, fasilitas memadai harta berlimpah. Tapi jiwa-jiwa yang bertekun dengan ilmu dan senantiasa menyiapkan diri semakin jauh. Muslimin yang awalnya zuhud dan memuliakan ilmu beralih mengagungkan dunia maupun penampilan seraya meyakini sebagai faktor penentu.

Pintu masuknya musik, Ziryab kemudian menciptakan gaya hidup untuk berlomba mode dalam busana. Beda karena waktu, musim dan acara. Jilbab untuk menghadiri majelis ilmu, walimah, jalan santai bersama keluarga atau acara lain pun seakan-akan harus berbeda.

Alasan kadang tampak mulia. Tapi dampaknya kemudian sangat menyedihkan ketika penggerak sesungguhnya berlomba-lomba gengsi busana.

Soal makan pun, Ziryab mengubah budaya masyarakat. Ada hidangan pembuka, utama (main course) serta hidangan penutup. Semuanya menggunakan alasan yang indah dan baik, termasuk alasan kesehatan. Tetapi semuanya menyeru kepada sikap meninggalkan sunnah. Begitu pun alasan estetika kerap dijadikan acuan. Ini wilayah yang netral awalnya. Tapi manakala didahulukan dari sunnah, inilah yang menjadi masalah besar.

Beragam alasan yang dikemas dan akhirnya menjadi sikap muslimin, merupakan pintu fitnah syubhat. Inilah yang akhirnya melemahkan ummat. Mereka lemah. Yang awalnya sangat disegani, berbalik diremehkan dan setiap tahun kekalahan mereka dirayakan hingga hari ini. Andalusia tak lagi punya gigi. Dan sebab runtuhnya bukan sedikitnya amunisi maupun kurangnya harta, tetapi karena hanyut oleh musik.

Teringatlah saya kepada sebuah hadis. Rasulullah shallaLlahu 'alaihi wa sallam bersabda:

ﻦَﻧﻮُﻜَﻴَﻟ َّ ﻦِﻣ ْ ﻰِﺘﱠﻣُأ ماَﻮْﻗَأ ٌ نﻮﱡﻠِﺤَﺘْﺴَﻳ َ ﺮِﺤْﻟا َ ﺮﻳِﺮَﺤْﻟاَو َ ﺮْﻤَﺨْﻟاَو َ َفِزﺎَﻌَﻤْﻟاَو

“Sungguh, benar-benar akan ada di kalangan umatku sekelompok orang yang menghalalkan zina, sutera, khamr dan alat musik.” (HR. Bukhari).

Semoga catatan sederhana ini bermanfaat dan barakah. Semoga kita dapat mengambil pelajaran darinya.

Rabu, 18 Maret 2015

Seluruh amalan muslim terhitung ibadah kpd alloh jika niatnya benar

💊 Spirit  H.I.D.U.P...💪💪
---------------------------

🎾 Seluruh amalan yang dilakukan oleh seorang muslim adalah terhitung ibadah kepada Alloh, jika niatnya benar 🏀
〰〰〰〰〰〰〰〰

🎤 Berkata Al-Imam Ibnu Baaz

رحمه الله و غفر له

☝Seluruh amalan seorang muslim adalah ibadah dan semua kewajiban-kewajibannya yang dia laksanakan, jika niatnya benar maka semuanya itu adalah ibadah.

✴ Karena ibadah itu bukan hanya sholat dan puasa saja.

Namun.........

📓 mempelajari ilmu dan mengajarkannya serta menda'wahkannya di jalan Alloh

🎓 mendidik anak-anak dan menjaga mereka

🍚 mengurusi keluarga, berbuat baik kepada hamba-hamba Alloh, semangat menolong orang lain

💗 memberikan solusi kepada orang-orang yang sedang dirundung derita dan kemalangan hidup, memberi manfaat bagi orang lain dengan seluruh amalan yang mubah

💰 mencari rezeki yang halal

👍 Semua itu teranggap ibadah kepada Alloh, jika niatnya benar dan seorang muslim yang diberi taufik oleh alloh untuk dapat menggabungkan antara ibadah yang khusus dan yang umum, maka dia telah berhasil memperoleh kebaikan yang besar.
---------------------------

📚 Majmu' fatawa (449/15)
---------------------------

✏Ummu Khodijah

Di Balik Ketidaktahuan

DIBALIK KETIDAKTAHUAN

⛵Nabi NUH belum tahu Banjir akan datang ketika ia membuat Kapal dan ditertawai Kaumnya.

🐏 Nabi IBRAHIM belum tahu akan tersedia Domba ketika Pisau nyaris memenggal Buah hatinya.

🎋Nabi MUSA belum tahu Laut terbelah saat dia diperintah memukulkan tongkatnya.

💝Yang Mereka Tahu adalah bahwa Mereka harus Patuh pada Perintah ALLAH dan tanpa berhenti Berharap
yang Terbaik...

💝Ternyata dibalik KETIDAKTAHUAN kita, ALLAH telah menyiapkan Kejutan !

💝SERINGKALI Allah Berkehendak didetik-detik terakhir dalam pengharapan dan ketaatan hamba2NYA.

💝Jangan kita berkecil hati saat spertinya belum ada jawaban doa...
Karena kadang Allah mencintai kita dengan cara-cara yang kita tidak duga dan kita tidak suka...

💝Allah memberikan apa yg kita butuhkan, bukan apa yg kita Inginkan...!!!

💝Lakukan bagianmu saja, dan biarkan
Allah akan mengerjakan bagianNYA...

Tetaplah Percaya.
Tetaplah Berdoa.
Tetaplah Setia.
Tetaplah meraih RidhoNYA Aamiin ...

#semangat pagi #semangat memperindah diri

Selasa, 17 Maret 2015

Sepenggal Firdaus itu Bermula dari Rumah Kita

Sepenggal Firdaus itu Bermula dari Rumah Kita
~Ustadz Anis Matta~

Renungan Keluarga dari Negeri Surga"

Kita berharap merealisasikan Indonesia sebagai Sepenggal Firdaus bagi Dunia...
Sudahkah kita berupaya menjadikan Rumah kita sebagai Surga Dunia?

Seorang Istri yang shalihah akan menjadikan Rumah tentram dan menyenangkan...
Seorang Suami yang shalih akan menjadikan Rumah aman dan nyaman...
Anak-anak yang shalih-shalihah akan menjadi permata penghias nan menyejukkan...

Bagaimana dengan Rumah Kita?
Bagaimana dengan Suami Kita?
Bagaimana dengan Istri Kita?
Bagaimana dengan Anak-anak kita?

Sudahkah kita hadirkan Surga yang menentramkan di "Rumah" kita?
Ataukah kita lebih nyaman menghiasinya dengan gemerincing harta tanpa makna?

Jadikan momentum malam ini...
...sebagai tonggak baru menghidupkan rumah kita...
...sebagai tonggak baru menyinari rumah kita...

Saling hidupkan Tarbiyah Dzatiyah dan Ruhiyah dalam Usrah Muslimah...
Saling menjaga tilawah dan mengingatkan untuk Shalat berjama'ah...
Saling menguatkan hafalan dan membiasakan shadaqah...
Saling mendukung aktifitas dakwah dan menghidupkan nuansa harakiyyah...

Kita berharap merealisasikan Indonesia sebagai Sepenggal Firdaus bagi Dunia...
Sadarlah bahwa semua berawal dari Rumah setiap kader dakwah yang ada...
Sudahkah Rumah kita menjadi syurga bagi jiwa-jiwa fana?

Semoga Allah Azza wa Jalla memberkahi ikhtiar kita...
Menjadikan Indonesia sepenggal Firdaus bagi masyarakat dunia...
Diawali dengan menjadikan Rumah kita sebagai Surga bagi penghuninya...
Rumah yang berfungsi sebagai Busur Panah yang kokoh dan perkasa...
Ladang Penyemaian yang kelak menghasilkan anak-anak panah peradaban...
Anak panah yang berjiwa ksatria...
Penghulu Gerak dan Kerja Dakwah...
Yang siap dilepaskan mengoyak sendi-sendi kemungkaran dunia...

Rumah kita...Keluarga kita...Inspirasi Keluarga Penghulu Surga...

Wallahua'lam
Barakallahu fiik...

Senin, 16 Maret 2015

Kajian Keluarga Harmonis

Sekolah Keluarga Harmonis
Ustz. dra. Hj. Wirianingsih, M.Si.
QS AnNisa:19
 
QS 4:1
"Wahai manusia, bertaqwalah kpd Tuhanmu...
Sesungguhnya Allah Selalu mjaga dan mengawasimu.."

AnNahl:72
1. Bgmn keluarga PRODUKTIF
    Anak2nya mjd bagian dlm barisan
    da'wah..sbelum mcari SDM lain,
    optimalkan dl anak2 qta.
2. Tathbiq
    Praktekkan nilai2 tarbiyah/pddkn yg telah Qta plajari slama ini.
    Bgmn anak2 menemukan tauladan
    di dlm rumah.
Buat ROAD MAP (peta perjalanan) dlm pernikahan.
Road map/RM:
1. Ukhrowi/akhirat
    Selalu Ingat tujuan akhir qta.
    Misalnya bila sdg marah dg suami
    Ingat slalu akhirat..
    Krn rasa kesal itu hanya sbentar,
    akan hilang&bganti. Bila di dunia
    tdk pernah puas,yakinlah jiwa akan
    dipuaskan di akhirat...
2. Duniawi
    RM ini harus tetap menuju ke RM
    ukhrowi/akhirat..
Buat RM (Road Map) duniawi bdasarkan life span (rentang kehidupan).
Life span:
20 th pertama
20 th ke-2
20 th ke-3
A. 20 tahun pertama,bagi menjadi 3:
a. 7 th pertama
Jadikan anak qt bagaikan raja, berikan kasih syg.."Man laa yarham laa yurham".
b. 7 th ke2
Perlakukan anak dg tegas
Bila anak tdk solat qt harus tegas.
c. 7 th ke3
    Perlakukan anak spt sahabat
    Sahabat perjuangan
    Jadikan mereka aktivis da'wah yg.
    sibuk dg urusan ummat..
    Spt anak bu wiwi yg sibuk di LDK.
    LIPIA, teknik UI, MIPA UI bahkan
    sampai ga pulang2 mengurus
    ummat.. Subhanallaah:)
Bila Ibu mbelai anak lk2nya maka kelak anak lk2 nya akan menyayangi istrinya. Jgn sampai kehilangan momentum anak.."Golden age"
Bila anak usia di bawah 3 tahun jgn sampai salah satu ortu melepasnya.
*Kuncinya»Berpegang teguh pd Allah*
Ortu harus:
1. Tegas
2. Kompak

B. 20 tahun ke-2
Tingkatkan karir
Minimal kuasai 2 bahasa:
1. Arab
2. Inggris
Kuasai :
1. AlQur'an
2. Bahasa
3. MTK
    Bila menguasai MTK otomatis kuasai
    logika, ini sgt dibutuhkan utk
    da'wah.
Target Bu wiwik pd anak2nya: "Sebelum 40 tahun harus jd doktor."
(Tp tdk dipaksa)
C. 20 tahun ke-3
    40-60 adalah usia produktif
    Spt Rasulullah,,saatnya berbakti kpd
    Ummat.
    Secara kejiwaan telah matang: fikri,
    jasadi,ruhi.
*Bila ada goncangan dlm RT, maka bhentilah sejenak.Perbaiki hub dg Allah
1. Tafakur
2. Koreksi diri, muhasabah
    Saling mnt maaf agar cair
3. Bangun habit yg baik
    Membiasakan rumah sbg sekolah
    dan peRpustakaan..
6 point penting:
1. Pr membutuhkan penjagaan dan perhatian,sdg lk butuh kepercayaan.
2. Pr butuh pemahaman dan lk butuh penerimaan.
3. Pr butuh penghormatan dan lk butuh phargaan.
4. Pr senang pengorbanan, lk senang dikagumi.
5. Pr butuh pemberian hak2 dirinya, lk butuh pengakuan.
6. Pr butuh penguatan cinta yg hrs terus menerus, lk butuh dorongan.
#Perbedaan otak antara lk n pr:
1. Lk2 visioner, tdk sk mdengar prasaan (makanya klo qta sedih nangis bombay dia biasa aja).2. Pr lbh detail.
* * * * * *
Ust. H.Hilman Rosyad Syihab
Suami istri itu harus berdua. Surat ArRum. Kwajiban suami istri hrs menjaga kebersamaannya.
Keniscayaan hidup berdua:
1. Respek akan adanya perbedaan.
Perbedaan adlh keniscayaan,  fisik , psikologis dan karakter.
2. Setiap pasangan hrs memahami posisi masing2 menurut syariat.
Kewajiban suami
A. Memberi nafkah,yakni jaminan hidup layak dr suami kpd istri.
B. Bermu'asyarah bil ma'ruf
Setiap suami punya potensi nyakitin istri, dan istri punya potensi ngeselin suami, mk Allah yg Maha Rahmat meminta suami berbuat baik/bergaul baik kpd istri begitupun sebaliknya. Bgmn suami btindak thd istri,2 hal: mengalah dan tidak marah..
Dan bagi istri marahlah pd suami saat dia sdg dekat/taat pd Allah,jgn sbaliknya.
C. Membimbing istri menjadi sholehah. Kewajiban istri
A. Taat kpd suami
Istri tunggu perintah.
B. Membahagiakan suami.
3. Membuat road map,peta perjalanan prnikahn hingga ke akhirat.
Pulau tujuan>syurgaNya Allah..
Bgmn qt merancang, qta ingin mati HUSNUL KHOTIMAH..
4. Komunikasi yg baik: sehat, efektif, solutif, empatik (dlm), fun.
*Bila istri sholihah,maka suami harus selangkah lbh sholeh.bila istri tilawah 1 juz mk suami 1 stengah juz. Suami harus lbh dulu mcontohkan.

Minggu, 15 Maret 2015

Tadabbur Surat Al Muzammil

Kajian Tafsir

Tadabbur Surat Al Muzammil terkait dgn QL.
o/ Ust. Abdul Aziz AR.
Mabit Ikhwah Pulogadung @Masjid Bea Cukai, Tgl 14 Maret 2015

1. Perjuangan Qiyamullail adalah bangun, berjalan ke kamar mandi dan berwudhu.
2. Bila QL terlewat hendaknya digantikan dengan meningkatkan ibadah sunnah dhuha dan rawatib untuk menjaga kondisi ruhiyah.
3. Jangan meninggalkan QL tanpa udzur syar'i kecuali karena ketiduran. Tapi kalau ketiduran terus menerus berarti tidak ada keinginan untuk QL.
4. QL terkait dengan Tilawatil Qur'an. Bila jauh dari QL maka biasanya jauh juga dengan Qur'an. 
5. Bila tidak mampu menghafal 30 juz, wajibkan diri kita untuk menghafal juz 30 seperti membaca Al Fatihah. 
6. Bagaimana bisa menikmati Qur'an bila tidak punya keinginan untuk menghafal.
7. Lakukan QL dengan tekun, tabtila (a.8) berasal dari kata terputus. Lepaskan urusan dunia, fokus dalam urusan akhirat di waktu malam. 
8. Lakukan QL dengan shabar dalam ketaatan. Semakin berat kondisi seharusnya lebih termotivasi untuk QL. (a.10) Serahkan urusan yg berat itu kepada Allah melalui QL.
9. Kalau orang kafir saja bersabar dalam kekufurannya seharusnya kita mampu bersabar dalam keimanan.
10. QL harusnya akan meningkatkan keimanan kita kepada hari akhir.
11. Semua harus dimulai dari keinginan, barulah solusi itu muncul. Bagaimana dengan tantangan masa kini.
12. Makruh seseorang setelah Isya ngobrol, kecuali untuk urusan menuntut ilmu dan dakwah. (Imam Nawawi).
13. Tidak QL, mengindikasikan banyak hal. Indikasi bahwa kita tidak rindu kepada Allah, tidak cukup beriman pada hari akhirat. Ini SERIUS. Bisa pula karena beban maksiat yg kita lakukan yg menyebabkan kita berat untuk QL. Astaghfirullahaladzim.
14. Manfaat kita menjadi lebih shabar dalam menghadapi tantangan dakwah. Dampaknya persoalan dunia menjadi kecil. 
15. Asbaabun Nuzul, ketika Rasulullah berkeluh kesah atas beratnya tantangan dakwah. Awalnya QL diwajibkan pada para shahabat. 
16. Kegiatan penduduk syurga sedikit tidurnya dan banyak istighfar dan infaqnya. QS  Adzariyat. Al Qur'an akan dijauhkan dari orang yg tidak mau dekat. MUSIBAH BESAR.

Jumat, 13 Maret 2015

Ttg Qs At Taubah

Mengapa dalam surat at Taubah tidak dicantumkan Basmallah? Ini penjelasannya.                  Surat At-Taubah, atau sering disebut juga dengan nama surat Baro’ah. Disebut dengan Baro’ah yang bermakna pemutusan hubungan, karena isinya merupakan bentuk pemutusan hubungan (perjanjian damai) dengan musuh-musuh Islam saat itu. Surat ini diturunkan sesudah Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam kembali dari peperangan Tabuk yang terjadi pada tahun 9 H. Pengumuman ini disampaikan oleh Saidina Ali radiyallahu ‘anhu pada musim haji tahun itu juga.

Pada penulisan surat At-Taubah dalam mushaf Al-Qur’an, lafadz basmalah
tidak dicantumkan dipermulaan surat tersebut. Hal tersebut berbeda dengan surat-surat yang lainnya yang mencantumkan basmalah di permulaan ayat. Ada beberapa penjelasan dari para ulama mengapa basmalah tersebut tidak dicantumkan di permulaan surat At-Taubah.1. Pendapat Pertama
Al-Mubarrid berpendapat bahwa merupakan kebiasaan orang Arab apabila mengadakan suatu perjanjian dengan suatu kaum kemudian bermaksud membatalkan perjanjian tersebut, maka mereka menulis surat dengan tidak mencantumkan basmalah di dalamnya. Maka ketika turun surat baro’ah (At-taubah) yang memutuskan perjanjian antara Nabi SAW dengan orang-orang musyrik, beliau mengutus Ali bin Abi Thalib ra. kemudian membacakan surat tersebut tanpa mengucapkan Basmalah di permulaannya. Hal ini sebagaimana kebiasan yang berlaku di bangsa Arab.

2. Pendapat Kedua
Riwayat Ibnu Abi Syaibah dan Ibnu Mardawaih dari Ibnu Abbas ra. bahwa ia pernah bertanya kepada Ali bin Abi Thalib tentang sebab basmalah tidak ditulis di permulaan surat Baro’ah. Ali bin Abi Thalib ra. menjawab, “Basmalah adalah aman (mengandung rasa aman) sedangkan Baro’ah turun dengan pedang (berkaitan dengan peperangan).”

3. Pendapat Ketiga
Riwayat Ibnu Abi Syaibah, Ahmad, Abu Daud, at-Tirmidzi dan an-Nasa’i dari Ibnu Abbas ra, bahwa beliau ra. pernah bertanya kepada Utsman bin al-Affan ra, “Apa yang menjadi alasan Anda mencantumkan surat At-Taubah setelah surat Al-Anfal, tanpa mencantumkan basmalah di antara keduanya?” Beliau menjawab bahwa Rasulullah SAW apabila turun suatu ayat, maka beliau akan memanggil para penulis wahyu dan berkata, “Cantumkan ayat-ayat ini di surat yang disebutkan di dalamnya anu dan anu. Surat Al-Anfal merupakan surat-surat yang pertama diturunkan di Madinah, sedangkan Baro’ah merupakan surat yang terakhir turun. Dan ternyata kisah yang terkandung di dalam kedua surat tersebut saling menyerupai, sehingga aku mengira bahwa surat Bara’ah termasuk surat Al-Anfal.
Kemudian Rasulullah SAW wafat sebelum sempat menjelaskan hal tersebut. Oleh karena itu aku menggandengkan kedua surat tersebut dan tidak mencantumkan basmalah di antara keduanya dan menempatkannya dalam As-Sab’u Ath-Thiwal. (Tafsir Fathul-Qadir karya Imam Ali As-Syaukani II/415-416).

Pendapat lain mengatakan:
Ketika Al quran sudah hampir selesai dibukukan (dimushafkan) terjadi perselisihan antara semua para Shahabat apakah Al Anfal (sebelum At taubah) dan At taubah itu tergabung dalam satu surah atau terpisah. Kalau benar satu surah, maka bacaan basmalah yang sebagai Fashil (pemisah) antara surah-surah Al Qur’an cuma dibaca di awal surah Al Anfal. Kalau benar dua surah yang terpisah, maka pada awal surah Al Anfal dibaca ada Basmalah dan juga pada awal surah At Taubah juga dibaca Basmalah.
Kedua pendapat ini sama-sama kuat, maka setelah semua Shahabat bermusyawarah, maka diambil keputusan bahwa Al Anfal dan AtTaubah adalah 2 surah yang terpisah, tetapi pada awal surah At Taubah tidak dibaca Basmalah.

Para Ulama masih berselisih mengenai hal ihwal larangan tersebut. Syeikh Al-Ramli mengatakan makruh membaca Basmalah di awal surah al-Taubah dan sunat di pertengahannya. Imam Ibnu Hajar, Syeikh al-Khatib dan Imam al-Syatibi mengatakan haram membaca Basmalah di permulaan surah aT-Taubah dan makruh di pertengahan.

Itulah beberapa pendapat mengenai alasan tidak dicantumkannya basmalah di permulaan surat At-Taubah. Oleh karena itu jika kita membaca surat tersebut dari permulaannya, maka kita hanya disunahkan

mengucapkan ta’awudz saja tanpa basmalah. Demikian halnya jika kita membaca dari pertengahannya. Kita juga cukup membaca ta’awudz saja.

Apabila kamu membaca al-Qur’an hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk.(QS An-Nahl: 98)

Untuk menggantikan bacaan basmalah pada awal surat ini, biasanya beberapa mushof menyertakan bacaan ta’awudz yang khusus untuk mengawali surat ini. Bacaan Ta’awudz tersebut adalah sebagai berikut :

A’uudzubillaahi minannaari wa minsyarril kuffaar wa min ghodlobil jabbaar. Al ‘izzatulillahi wa lirosuulihii wa lilmu’miniin

Wallahu a’lam bish-shawab,
Wassalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Selasa, 10 Maret 2015

Kalau kamu.....


Oleh : Ust Cahyadi Takariawan

Kalau kamu lelah, cobalah tilawah. Kalau kamu resah, segeralah tilawah. Kalau kamu gelisah, hilangkan dengan tilawah. Kalau kamu susah, mulailah tilawah. Kalau kamu gundah, jangan lupa tilawah. Kalau badanmu lemah, kuatkan dengan tilawah. Kalau imanmu tergugah, lakukan tilawah. Kalau jiwamu gerah, perbanyak tilawah. Kalau matamu basah, segera tilawah. Kalau pikiranmu cerah, cepatlah tilawah. Kalau hatimu patah, teruslah tilawah. Kalau kamu marah, redakan dengan tilawah. Kalau kamu merasa gagal, jangan lupakan tilawah.

Kalau kamu kalah, harus banyak tilawah. Kalau kamu tidak mau kalah, harus makin banyak tilawah.

Kalau kamu tabah, seringlah tilawah.

Kalau tanganmu tengadah, mulailah tilawah.

Kalau kakimu melangkah, lantunkan tilawah.

Kalau hatimu berseri bak bunga merekah, seringlah tilawah.

Kalau perasaanmu begitu indah, segeralah tilawah.

Kalau ingin keluarga sakinah, ajak mereka tilawah. Kalau ingin anak-anak salih dan salihah, ajari tilawah.

Kalau ingin rejeki melimpah, rajinlah tilawah. Kalau ingin hidup penuh berkah, rutinkan tilawah.

Kalau ingin mengunjungi Ka¡¯bah, lantunkan tilawah. Kalau anganmu tengah membuncah, perbanyak tilawah.

Kalau kamu malas tilawah, paksalah untuk tilawah.

Kalau kamu rajin tilawah, lanjutkan terus tilawah.

Kalau kamu tilawah, itulah jalan menuju jannah..

Mulai hari dengan tilawah...

Minggu, 08 Maret 2015

Mencari Berkah Pasca Menikah

MENCARI BERKAH PASCA NIKAH by:

bendri Jaisyurrahman (twzitter : @ajobendri)

0⃣1⃣ Ini bukan tentang barca versus madrid. Tapi bagaimana mencari barca (alias berkah) pasca married

0⃣2⃣ Berkah itu penting. Jika tak ada dalam rumah tangga, suasana bisa genting. Masalah datang menambah pusing

0⃣3⃣Rasul menegur sahabat yang mendoakan pengantin : ‘bir rifa-i wal banin’. Semoga kalian rukun dan banyak anak. Ini bukan ajaran addin

0⃣4⃣Doa yang utama bagi pengantin adalah mendapat berkah. Sebab berkah mendatangkan sakinah. Setiap penghuni merasa betah di rumah

0⃣5⃣Doa yang hanya fokus kepada banyak anak dan kerukunan adalah doa jahiliyah. Sebab urusan nikah terkait dengan ibadah. Maka yang dicari adalah berkah

0⃣6⃣Berkah bermakna ziyadatul khair ‘bertambahnya kebaikan’. Jika kebaikan bertambah, maka keburukan terusir sudah. Lenyaplah masalah

0⃣7⃣Rumah tangga ibarat tanah lapang. Jika tak ditanam pepohonan, yang tumbuh rumput ilalang. Kebaikan hilang, keburukan datang

0⃣8⃣Jika anak mulai berulah, pasangan suka marah-marah, orang lain ikut campur masalah, hati gelisah, semua bermula dari tak adanya berkah

0⃣9⃣Jangan buru-buru datang ke psikolog, jika nilai anak di sekolah jeblok. Jangan buru-buru ke konselor jika dengan pasangan tak saling tegor

1⃣0⃣Sebelum minta bantuan orang tuk tangani masalah rumah tangga kita, mari tengok apakah berkah telah tumbuh subur dalam keluarga kita

1⃣1⃣ Sebab perkara rumah tangga bukan sekedar bahas aspek teknis, namun juga aspek non teknis. Saat nilai agama menjadi basis

1⃣2⃣Bagaimana memulainya? Jadikan taqwa sebagai visi utama. Keberkahan bermula dari ketakwaan yang terukir dalam sikap dan perbuatan

1⃣3⃣ Bagaimana mungkin mengaku takwa jika dalam rumah tangga yang dibicarakan seputar kemana liburan, jadwal makan, dan rumah idaman

1⃣4⃣ Padahal tema pembicaraan dalam keluarga menentukan visi rumah tangga. Jika ortu lebih banyak bicara harta, anak pun jauh dari agama

1⃣5⃣ Apa yang sering dibicarakan tunjukkan visi asli kepemimpinan (ath thoba
5| Apa yang sering dibicarakan tunjukkan visi asli kepemimpinan (ath thobari). Jika memiliki visi taqwa, lebih banyak bincangkan seputar agama

1⃣6⃣ Maka periksa dialog antar anak. Jika masih seputar mainan atau uang yang banyak, tanda nilai taqwa belum sampai kepada mereka

1⃣7⃣ Bermula dari sekedar tema pembicaraan, menentukan datangnya keberkahan. Maka bicarakan kepada anak tentang agama dengan cara menyenangkan

1⃣8⃣Jika taqwa telah rutin dibincangkan, kemudian jadikan bangun pagi sebagai kebiasaan. Hanya keluarga yang rutin bangun pagi yang diberkahi

1⃣9⃣ Rasul mendoakan umatnya yang aktif bangun pagi agar dapat berkah. Sebab orang yg bangun kesiangan tanda pribadi yang bermasalah

2⃣0⃣ Masalah keluarga bermula dengan menganggap bangun kesiangan sebagai hal biasa. Padahal ini adalah petaka rumah tangga

2⃣1⃣Sebagian besar anak yang candu narkoba dan terpapar pornografi memiliki ciri susah bangun pagi. Sudah terbiasa kesiangan sejak dini

2⃣2⃣Maka, jadikan bangun pagi sebagai kebiasaan di dalam keluarga. Agar keberkahan datang menyapa. Masalah perlahan sirna

2⃣3⃣ Dan setelahnya mari perbanyak keberkahan lewat interaksi terhadap quran. Sebab quran sebagai bukti keberkahan dari Allah Ar Rahman

2⃣4⃣ Rumah tangga tanpa quran ibarat kuburan. Nampak sepi dan menyeramkan. Malaikat datang merasa sungkan. Masuk rumah pun enggan

2⃣5⃣Jangan biasakan musik lebih terdengar daripada quran. Keberkahan kian terusik berganti hingar bingar kesia-siaan

2⃣6⃣ Telinga anak yang terbiasa mendengarkan quran, kan lebih mudah terajak kebaikan. Saat di luar rumah tak terpengaruh teman

2⃣7⃣Dan harus pula jadi fokus orang tua tuk cari tempat tinggal yang diberkahiNya. Salah satunya dekat dengan masjid atau musholla

2⃣8⃣ Salah memilih tempat tinggal awal dari pengasuhan yg gagal. Padahal anak dipengaruhi oleh lingkungan, maka cari tempat tinggal yang aman

2⃣9⃣Jika rumah lebih dekat dengan masjid maka anak terdidik menjadi ‘abid. Jika lebih dekat dengan pasar, ia terlatih puaskan syahwatnya yang liar

3⃣0⃣Saat pilih lokasi rumah, jangan terpesona investasi tanah. Tanyakan dimana masjid tempat ibadah. Ini awal keluarga berkah
3⃣1⃣ Sebagaimana Ibrahim Ayah teladan memberi pengajaran. Lebih pilih rumah jauh di tanah tak bertuan asal dekat dengan masjid baiturrahman

3⃣2⃣ Jika masalah datang berulang kali, bisa jadi saat berkeluarga salah milih lokasi. Keberkahan akhirnya pergi enggan tuk kembali

3⃣3⃣Selanjutnya, jangan abaikan kebiasaan bermain hujan. Dalam air hujan ada keberkahan. Ini janji Ar Rahman yg tertulis dalam quran (50:9)

3⃣4⃣Dalam hujan gerimis tercipta suasana romantis. Dalam hujan lebat, cinta makin tertambat. Ajak keluarga main hujan supaya datang keberkahan

3⃣5⃣Bagi yang hendak bercerai, cobalah dulu bermain hujan dengan pasangan. Hubungan yang retak tiba-tiba terganti cinta yang menghentak

3⃣6⃣ Sebagai penutup, pintu keberkahan keluarga mengucur deras dalam aktivitas makan bersama. Ini adalah ajaran rasul yang mulia

3⃣7⃣ Bukan sekedar maknyuss nya makanan yang kau rasa. Tapi kebersamaan saat makan itu yang jadi tujuan utama. Berkah selalu dalam keluarga

3⃣8⃣ Luangkan waktu dalam sepekan untuk makan bersama. Ini juga sebagai upaya tuk cairkan suasana. Saling berbagi cerita. Tercipta mesra

3⃣9⃣Tips berkah ini silahkan dicoba bagi yang sudah berumah tangga. Yang masih jomblo, ya imajinasikan aja. Siapa tau jodoh datang segera

4⃣0⃣Jadi sebelum minta bantuan pihak ketiga dalam masalah rumah tangga anda, ajak keluarga mencari berkah bersama. Viva Barca :D Sila share jika berguna (bendri jaisyurrahman)

🍀🍃🌿🍀🍃🌿🍀🍃🌿

Waspadai 4 Racun Hati

WASPADAI 4 RACUN HATI.

❤Allah berfirman:"Sesungguhnya pendengaran, penglihatan & hati, semuanya itu akan diminta p'tanggung jwbnya". (Al-Isra': 36)"..(yaitu) pd hari harta & anak2 tdk b'manfaat, kecuali org yg dtg kpd Allah dgn hati yg selamat". (Asy Syu'ara: 88-89)

💚Hati adalah anggota tubuh yg utama. Apabila ia baik, maka baiklah seluruh tubuh. Dia adalah pemimpin & anggota tubuh lain hny mengikuti & berkhidmat kpdnya.

Hati dpt rusak sbgmn halnya tubuh. Dan setiap kemaksiatan adalah racun hati & mjd penyebab sakit & kehancurannya. Maka, menjaga hati dlm keadaan sehat merupakan perkara penting.

Utk memiliki hati yg sehat, hendaknya kita m'hindari racun2 hati sbb:

1. Banyak Bicara. Hati2 menjaga perkataan krn setiap ucapan akan di p'tanggung jwbkan. Apabila tdk dpt b'kata baik, hendaklah diam." Tiadalah suatu perkataanpun yg diucapkannya, melainkan ada didekatnya malaikat pengawas yg selalu hadir". (Qaf: 18)

2. Banyak Memandang"Katakanlah kpd laki2 yg beriman, hendaklah mrk menahan pandangannya & memelihara kemaluannya" (An Nur: 30)Pandangan adalah anak panah beracun & merupakan pintu msk syetan. Ia akan menyibukkan hati, m'jdkannya lupa t'hdp hal2 ygb'manfaat baginya.

3. Banyak Makan & MinumNafsu perut t'msk perusak yg amat besar. Nafsu ini pula, yg menyebabkan Adam dikeluarkan dari Surga. "Makan & minumlah, namun jgnlah ber-lebih2an. Sesungguhnya Allah tdk menyukai org2 yg b'lebih2an. (Al-A'raf: 31).

4. Bergaul Dgn Sembarang Orang.Hati2 memilih teman, krn jika salah memilih dpt b'bahaya & m'akibatkan keburukan serta kerugian dunia akhirat."Kecelakaan besarlah bagiku; kiranya aku (dulu) tdk m'jdkan fulan itu teman akrab(ku).Sesungguhnya dia telah menyesatkan aku dari Al Qur'an, ketika ia telah datang kpdku". (Al-Furqan: 27-28).

💜Smg Allah menyelamatkan hati kita dari segala racun & kotorannya, shg selalu bersih & sehat.

Tak perlu iri dengan pasangan orang lain

Tak perlu iri dengan pasangan orang lain.

Karena ia bukanlah pasanganmu dan, kalaupun kamu ingin, takkan bisa jadi pasanganmu.
Seandainya pun kamu berpisah dengan pasanganmu sekarang lalu menikah dengannya, kamu akan menemukan kekurangan dan kejelekan yang mungkin malah lebih buruk dari pasanganmu sekarang.

Jadilah bersyukur itu kuncinya. Syukur adalah jawaban.

Bagaimana bila suami lebih menyayangi keluarganya daripada istrinya? Atau lebih mengutamakan keluarganya daripada keluarga istrinya?

Maka cukuplah ia bersyukur bahwa sang suami tidak menyayangi wanita lain atau berselingkuh. Cukuplah ia bersyukur bahwa diluar sana, banyak suami yg tidak memperhatikan istrinya dan malah asyik menghabiskan hartanya berbuat dosa dengan wanita lain.

Kita tak mungkin mengharap pasangan sempurna, tapi cukuplah kita bersyukur kala dikaruniakan pasangan yang menjalankan perintah agama.

Itu saja.

Selamat menikmati akhir pekan, kawan.
Dari Sahabatmu,

@NikahAsik ~ @IstriSalehah

Jumat, 06 Maret 2015

Hamba Pilihan Allaah

💌Muhasabah CINTA (Cerita dan Inspirasi Tahajjud) bersama Ust. Uti Konsen

📜JUDUL : HAMBA PILIHAN ALLAH
<><><><><><><><><><><><><><><><><>

📩Bismillaahirrohmaanirrohiim...

Shalat Tahajjud adalah satu bukti seseorang mendapatkan “ rekomendasi “ secara langsung dari Allah. Simak antara lain As-Sajadah ( 32 ) : 15-17 ). Bila ditelusuri kehidupan orang-orang saleh, maka kita temukan sebuah kerinduan aneh akan datangnya waktu malam, bukan untuk tidur, tapi untuk melakukan aktivitas perbaikan diri untuk menjadi manusia hakiki yang mengerti akan tujuan hidup mereka.

Seandainya dalam sehari seseorang tidur 8 jam, sementara usianya 60 tahun, berarti tidurnya adalah 20 tahun. Oleh karenanya, Fudhail bin Iyadh berkata, “ Aku dapati suatu kaum yang merasa malu kepada Allah dalam kegelapan malam jika banyak tidur. Tidur mereka hanyalah sekedar di sisi tubuhnya saja. Maka bila tubuhnya bergerak, ia akan berkata ’ Yang satu ini bukan bagianmu, bangunlah dan ambillah bagianmu untuk akhirat.’ Dasarnya firman Allah “ Dan orang yang melalui malam hari dengan bersujud dan berdiri untuk Rabb mereka “ ( Furqan (25 ): 64 ).

Putra imam Ahmad bin Hanbal bertanya “ Wahai ayah, kapan kita akan istirahat ?”. Ayahnya menjawab “ Anakku, kita akan istirahat sampai nanti kita pijakan langkah pertama kita di surga.”

Imam Al Ghazali berkata “ Ketahuilah wahai manusia, bangun malam itu sulit bagi sebagian orang tetapi mudah bagi yang melalui rahmat Allah diberi rahasia dan kesiapan bangun malam.” Imam Ghazali sendiri, merasa sedih sekali sampai menangis, kalau suatu malam tidak dapat Tahajjud. Sebab tidak ada satupun mengetahui rumah – rumah mereka dari suara-suara mereka ketika membaca Al Quran di malam hari, walaupun aku belum melihat rumah mereka ketika siang  ( HR.Bukhari – Muslim ).

Orang bertanya kepada Imam Al Hassan Al Bashri “ Mengapa wajah orang ahli tahajjud bercahaya daripada orang lain ? “. Ia menjawab “ Karena mereka tinggal di malam hari dengan rahmat dalam keheningan dan mendapatkan cahaya dari cahaya-cahaya-Nya.” Beliau melanjutkan “ Pada zaman sahabat tidak ada perbuatan baik yang dipandang lebih utama daripada tahajjud. Orang yang melaksanakan tahajjud menjadi perhatian Allah, karena ia menunjukkan dengan perbuatannya telah melupakan nyamannya tidur demi mencari keridhaan Allah. Permohonan yang ia sampaikan pada bagian akhir malam ini tidak pernah diabaikan Allah.Setiap doa diterima, meskipun kadar dan keperluan seseorang kepada Allah tidaklah sama.”

Al Hasan Al Bashri berujar “Saya tidak menemukan sesuatu apapun dari ibadah yang lebih nikmat dibandingkan shalat ditengah keheningan malam.” Kemudian beliau membaca “ Mereka sedikit sekali tidur di waktu malam. Dan di akhir-akhir malam mereka memohon ampun kepada Allah“ (Adz-Dzariyat (51) : 17)

Seorang salaf berkata, “ Sesunggunya di setiap waktu sahur, Allah melihat kehati orang yang terjaga waktu itu. Maka Allah menuangkan cahaya-cahaya-Nya kehati mereka. Dari hati merekalah terpancar segala kebaikan yang dapat memancar ke hati mereka yang lupa.”

Diriwayatkan dari Imam Al Baqir “ Sesungguhnya Allah sangat menyukai orang yang bergadang untuk mendirikan shalat malam.”

Wallahu’alam.

🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴

Rabu, 04 Maret 2015

MENCARI BERKAH PASCA NIKAH


by: bendri jaisyurrahman (twitter : @ajobendri)
1| Ini bukan tentang barca versus madrid. Tapi bagaimana mencari barca (alias berkah) pasca married
2| Berkah itu penting. Jika tak ada dalam rumah tangga, suasana bisa genting. Masalah datang menambah pusing
3| Rasul menegur sahabat yang mendoakan pengantin : ‘bir rifa-i wal banin’. Semoga kalian rukun dan banyak anak. Ini bukan ajaran addin
4| Doa yang utama bagi pengantin adalah mendapat berkah. Sebab berkah mendatangkan sakinah. Setiap penghuni merasa betah di rumah
5| Doa yang hanya fokus kepada banyak anak dan kerukunan adalah doa jahiliyah. Sebab urusan nikah terkait dengan ibadah. Maka yang dicari adalah berkah
6| Berkah bermakna ziyadatul khair ‘bertambahnya kebaikan’. Jika kebaikan bertambah, maka keburukan terusir sudah. Lenyaplah masalah
7| Rumah tangga ibarat tanah lapang. Jika tak ditanam pepohonan, yang tumbuh rumput ilalang. Kebaikan hilang, keburukan datang
sunglasses emotikon Jika anak mulai berulah, pasangan suka marah-marah, orang lain ikut campur masalah, hati gelisah, semua bermula dari tak adanya berkah
9l Jangan buru-buru datang ke psikolog, jika nilai anak di sekolah jeblok. Jangan buru-buru ke konselor jika dengan pasangan tak saling tegor
10| Sebelum minta bantuan orang tuk tangani masalah rumah tangga kita, mari tengok apakah berkah telah tumbuh subur dalam keluarga kita
11| Sebab perkara rumah tangga bukan sekedar bahas aspek teknis, namun juga aspek non teknis. Saat nilai agama menjadi basis
12| Bagaimana memulainya? Jadikan taqwa sebagai visi utama. Keberkahan bermula dari ketakwaan yang terukir dalam sikap dan perbuatan
13| Bagaimana mungkin mengaku takwa jika dalam rumah tangga yang dibicarakan seputar kemana liburan, jadwal makan, dan rumah idaman
14| Padahal tema pembicaraan dalam keluarga menentukan visi rumah tangga. Jika ortu lebih banyak bicara harta, anak pun jauh dari agama
15| Apa yang sering dibicarakan tunjukkan visi asli kepemimpinan (ath thobari). Jika memiliki visi taqwa, lebih banyak bincangkan seputar agama
16| Maka periksa dialog antar anak. Jika masih seputar mainan atau uang yang banyak, tanda nilai taqwa belum sampai kepada mereka
17| Bermula dari sekedar tema pembicaraan, menentukan datangnya keberkahan. Maka bicarakan kepada anak tentang agama dengan cara menyenangkan
18| Jika taqwa telah rutin dibincangkan, kemudian jadikan bangun pagi sebagai kebiasaan. Hanya keluarga yang rutin bangun pagi yang diberkahi
19| Rasul mendoakan umatnya yang aktif bangun pagi agar dapat berkah. Sebab orang yg bangun kesiangan tanda pribadi yang bermasalah
20| Masalah keluarga bermula dengan menganggap bangun kesiangan sebagai hal biasa. Padahal ini adalah petaka rumah tangga
21| Sebagian besar anak yang candu narkoba dan terpapar pornografi memiliki ciri susah bangun pagi. Sudah terbiasa kesiangan sejak dini
22| Maka, jadikan bangun pagi sebagai kebiasaan di dalam keluarga. Agar keberkahan datang menyapa. Masalah perlahan sirna
23| Dan setelahnya mari perbanyak keberkahan lewat interaksi terhadap quran. Sebab quran sebagai bukti keberkahan dari Allah Ar Rahman
24| Rumah tangga tanpa quran ibarat kuburan. Nampak sepi dan menyeramkan. Malaikat datang merasa sungkan. Masuk rumah pun enggan
25| Jangan biasakan musik lebih terdengar daripada quran. Keberkahan kian terusik berganti hingar bingar kesia-siaan
26| Telinga anak yang terbiasa mendengarkan quran, kan lebih mudah terajak kebaikan. Saat di luar rumah tak terpengaruh teman
27| Dan harus pula jadi fokus orang tua tuk cari tempat tinggal yang diberkahiNya. Salah satunya dekat dengan masjid atau musholla
28| Salah memilih tempat tinggal awal dari pengasuhan yg gagal. Padahal anak dipengaruhi oleh lingkungan, maka cari tempat tinggal yang aman
29| Jika rumah lebih dekat dengan masjid maka anak terdidik menjadi ‘abid. Jika lebih dekat dengan pasar, ia terlatih puaskan syahwatnya yang liar
30| Saat pilih lokasi rumah, jangan terpesona investasi tanah. Tanyakan dimana masjid tempat ibadah. Ini awal keluarga berkah
31| Sebagaimana Ibrahim Ayah teladan memberi pengajaran. Lebih pilih rumah jauh di tanah tak bertuan asal dekat dengan masjid baiturrahman
32| Jika masalah datang berulang kali, bisa jadi saat berkeluarga salah milih lokasi. Keberkahan akhirnya pergi enggan tuk kembali
33| Selanjutnya, jangan abaikan kebiasaan bermain hujan. Dalam air hujan ada keberkahan. Ini janji Ar Rahman yg tertulis dalam quran (50:9)
34| Dalam hujan gerimis tercipta suasana romantis. Dalam hujan lebat, cinta makin tertambat. Ajak keluarga main hujan supaya datang keberkahan
35| Bagi yang hendak bercerai, cobalah dulu bermain hujan dengan pasangan. Hubungan yang retak tiba-tiba terganti cinta yang menghentak
36| Sebagai penutup, pintu keberkahan keluarga mengucur deras dalam aktivitas makan bersama. Ini adalah ajaran rasul yang mulia
37| Bukan sekedar maknyuss nya makanan yang kau rasa. Tapi kebersamaan saat makan itu yang jadi tujuan utama. Berkah selalu dalam keluarga
38| Luangkan waktu dalam sepekan untuk makan bersama. Ini juga sebagai upaya tuk cairkan suasana. Saling berbagi cerita. Tercipta mesra
39| Tips berkah ini silahkan dicoba bagi yang sudah berumah tangga. Yang masih jomblo, ya imajinasikan aja. Siapa tau jodoh datang segera
40| Jadi sebelum minta bantuan pihak ketiga dalam masalah rumah tangga anda, ajak keluarga mencari berkah bersama. Viva Barca grin emotikon Sila share jika berguna (bendri jaisyurrahman)